TRIBUNPEKANBARU.COM - Aksi kriminal berupa begal di Kecamatan Tempuling, Indragiri Hilir (Inhil), Riau pada Rabu (3/7/2024).
Akibat aksi itu, seorang balita berusia 2 tahun menjadi korban dan meninggal dunia.
Berikut beberapa faktanya.
1. Korban Ditikam
Balita perempuan berinisial FH (2) tiba-tiba ditikam pelaku.
Saat itu FH dan orangtuanya dalam perjalanan pulang dari melihat penutupan STQ di Pasar Sungai salak, Kecamatan Tempuling, Inhil, Riau.
Lalu pelaku tiba – tiba muncul di pinggir jalan dan langsung menikam korban yang duduk di bangku posisi depan dengan senjata tajam.
Baca juga: Sosok CAT, Wanita Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asyari yang Kini Jadi Sorotan
Baca juga: Kapolda Sumbar Setujui Ekshumasi, Makam Afif Akan Dibongkar: Ada Apa dengan Hasil Autopsi Pertama?
2. Luka Tusuk
"Pelaku muncul saat korban berada di Jalan Bandara Kelurahan Sungai Salak. FH luka tusuk di dada sebelah kanan, orangtuanya langsung berputar arah menuju Puskesmas untuk mendapatkan tindakan medis," ujar Kapolres Inhil AKBP Budi melalui Kapolsek Tempuling AKP Osben Samosir, Kamis (4/7/2024).
3. Sempat Dilarikan ke Puskesmas
Tiba di Puskesmas korban langsung mendapat tindakan medis.
Akan tetapi yawanya tidak terselamatkan dan dinyatakan sudah meninggal dunia dalam perjalanan,
Sebab FH kekurangan darah akibat luka tikam.
4. Pelaku Beraksi Dua Kali
Tidak hanya FH yang menjadi korban begal pada malam itu, korban berinisial M juga menjadi korban begal setelah ditikam di Jalan Provinsi Kelurahan Pangkalan Tujuh, Kecamatan Tempuling.