Ia mengaku tidak tahu perekeman video di SPBU oleh Serly. Namun ia menyampaikan permohonan maaf.
Pengakuan yang sama dengan Iqbal diungkapkan Vita selaku guru dan Rini selaku Staf Tata Usaha di SMPN 1 Rumbio Jaya.
Setelah itu, tibalah giliran Dodi memberikan pernyataannya.
"Saya tidak merasa tersinggung atas penayangan video viral tersebut," katanya.
Ia juga mengaku tidak berkomunikasi langsung dengan keempat ASN itu. Ia hanya melaksanakan tugas sebagai Operator Pengisian Bahan Bakar Pertalite di SPBU Kualu Nenas.
( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing)