Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Regional

Kronologi Polisi Tewas Ditikam Pamannya, Pelaku Kesal Istri Tak Kabari Korban Nginap di Rumah

Junaido mengaku dirinya kesal lantaran sang istri berinisial H tidak mengabarinya terkait  Bripka Laode Abdul Salman nginap

Editor: Muhammad Ridho
kolase foto handover
PEMBUNUHAN POLISI DI KENDARI - Kolase foto semasa hidup anggota polisi Bripka Laode Abdul Salman (36) yang menjadi korban pembunuhan di Lorong Merak, Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (15/11/2025) dinihari (foto kanan atas dan bawah). Usai kejadian, terduga pelaku yakni Junaido yang merupakan PNS TNI di salah satu institusi diamankan petugas kepolisian (foto kanan). 

Pelaku pun keluar dengan seragam dinasnya dan mengenakan kaos kaki. 

Sampai akhirnya ia diajak berkompromi terlebih dahulu. 

Sementara bernegosiasi dan menceritakan peristiwa yang terjadi di dalam rumahnya. 

Perlahan polisi pun masuk ke rumah yang menjadi saksi bisu tewasnya Bripka LAS. 

Jasad LAS terbaring tak berdaya dengan lumuran darah yang sudah merembes ke lantai rumah.

Insiden penikaman ini, membuat gempar masyarakat Kota Kendari. 

Kronologis Kejadian

Peristiwa berdarah itu terjadi di Lorong Merak, Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wua-Wua, Kendari, ibu kota Provinsi Sultra.

Dari keterangan HA, istri pelaku kepada kepolisian, saat kejadian dia sedang beristirahat dengan anaknya FI  di rumah tersebut, Sabtu sekitar pukul 00.00 dinihari.

Suaminya J, ASN salah satu institusi pulang selepas dari piket jaga di markasnya.

J yang saat itu di bawah pengaruh minuman beralkohol terlibat cekcok dengan HA dan anaknya FI di dalam rumah.

J sempat ingin menikam anak dan istrinya HA.

Bripka LAS, keponakan HA, yang juga berada di dalam rumah tersebut mendengar keributan itu.

Korban sempat melerai pertengkaran tante dan pamannya.

Dia lalu meminta HA dan FI keluar dari rumah untuk mengamankan diri.

J malah berbalik menyerang Bripka LAS dengan menggunakan badik hingga korban tewas.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved