Kasus Perundungan Murid SD di Pekanbaru
Polisi Dalami Kasus Dugaan Perundungan Siswa SD di Pekanbaru Hingga Meninggal Dunia
Kasus yang melibatkan anak di bawah umur ini langsung mendapat perhatian khusus dari kepolisian.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Ada dugaan anak laki-laki itu meninggal dunia selepas mengalami serangkaian perundungan di sekolah.
Pantauan Tribunpekanbaru.com, mereka yang ikut pertemuan bukan hanya kepala sekolah dan guru di SDN 108 Pekanbaru. Ada juga orangtua dari MAR yang datang dalam pertemuan itu.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Masykur Tarmizi angkat bicara soal pertemuan tersebut.
Ia mengaku masih belum bisa memberi kesimpulan dalam pertemuan selama hampir dua jam itu karena baru ditahap menghimpun informasi.
Seperti diketahui aksi perundungan di sekolah tersebut diduga menyebabkan seorang murid meninggal dunia beberapa waktu lalu.
"Kita sudah dapat informasi nanti kita simpulkan, hasil kesimpulannya belum bisa kita sampaikan sekarang karena ada beberapa keterangan yang perlu kita tambahkan," terangnya kepada Tribunpekanbaru.com.
Menurutnya, ada Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di sekolah.
"Satgas TPPK di sekolah sudah bertugas sesuai dengan kewenangan dan fungsinya," paparnya.
Belum Bisa Pastikan
Masykur mengaku belum memastikan seperti apa kejadian persisnya aksi perundungan hingga menyebabkan ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Ia juga belum bisa berbicara banyak soal sanksi yang bakal diberikan kepada pihak-pihak yang diduga terlibat dalam aksi perundungan tersebut.
"Untuk saat ini belum sampai di situ, kita baru mendapatkan keterangan dari pihak-pihak, kita tidak ingin informasi simpang siur. Kita masih belum bisa simpulkan itu nantilah ya," ungkapnya.
Dia mengaku banyak mendapat saran dan masukan selama proses pertemuan dengan orang tua, pihak sekolah dan juga komite sekolah. Pertemuan itu menjadi evaluasi ke depan dalam proses pendidikan di Kota Pekanbaru.
(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
| Dugaan Perundungan di SDN 108 Pekanbaru, Disdik Belum Bisa Ambil Kesimpulan |
|
|---|
| Sosok Bocah Diduga Korban Perundungan di Pekanbaru: Ingin Jadi Ustadz, Simpan Uang Jajan Demi Bunda |
|
|---|
| Tangis Ibu Pecah Ingat Kalimat Terakhir Anaknya yang Meninggal Diduga Korban Bullying di Pekanbaru |
|
|---|
| Rumah Siswa SD yang Tewas Diduga Korban Perundungan di Pekanbaru Ramai Didatangi Pelayat |
|
|---|
| Sosok MA Siswa SD yang Tewas Diduga Korban Bullying, Dikenal Baik dan Ramah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Kasat_Reskrim_Polresta_Pekanbaru_Kompol_Bery_Juana_Putra_03052025.jpg)