BMKG Catat Hanya 2 Provinsi Terdeteksi Titik Panas di Sumatera, Satu di Antaranya di Riau

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru mendeteksi adanya satu titik panas (hotspot) di wilayah Provinsi Riau pada Rabu (22/10/2025).

Titik panas tersebut terpantau berada di wilayah Kabupaten Pelalawan.

Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Yasir P, menyebut hasil pantauan satelit menunjukkan kondisi relatif terkendali.

"Total titik panas di Pulau Sumatera hari ini hanya tiga, dengan rincian dua di Sumatera Selatan dan satu di Riau, tepatnya di Pelalawan," kata Yasir, Rabu pagi.

Meski jumlah titik panas tergolong rendah, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi kebakaran lahan dan hutan (karhutla).

Terutama di wilayah yang masih memiliki vegetasi kering atau lahan gambut.

Kondisi cuaca yang masih berpotensi hujan, kata Yasir, turut membantu menjaga kelembapan udara di sebagian besar wilayah Riau.

Dengan curah hujan ringan hingga sedang yang terjadi hampir setiap hari, risiko karhutla masih dapat ditekan.

BMKG juga mengingatkan bahwa angin berhembus dari arah Barat hingga Utara dengan kecepatan mencapai 50 kilometer per jam.

Kondisi ini dapat mempercepat penyebaran api apabila terjadi pembakaran terbuka di lahan kering.

Yasir menambahkan, masyarakat diminta tetap mendukung upaya pencegahan karhutla dengan tidak membuka lahan menggunakan cara membakar. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)