Kajati Riau Tancap Gas Usai Dilantik, Langsung Cek Sarpras Hari Pertama Tugas

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sehari pasca resmi menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau yang baru, Sutikno, memilih untuk langsung tancap gas.

Hari pertama ia bertugas, Sutikno melakukan peninjauan terhadap kondisi sarana dan prasarana (Sarpras) di lingkungan kantor Korps Adhyaksa.

Langkah ini menjadi sinyal kuat komitmen Sutikno untuk memastikan efisiensi kerja internal dan kualitas pelayanan publik sejak dini.

Peninjauan ini difokuskan untuk melihat langsung kesiapan dan optimalisasi fasilitas pendukung di seluruh bidang Kejati Riau. 

Sutikno ingin memastikan setiap perangkat penunjang operasional berfungsi optimal, yang pada akhirnya akan memaksimalkan kinerja seluruh pegawai.

Dalam blusukan pertamanya tersebut, Sutikno juga aktif berinteraksi dengan para pegawai. 

Ia secara spesifik menanyakan kondisi aktual dan kebutuhan fasilitas yang sangat diperlukan untuk menunjang peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejati Riau, Zikrullah, menjelaskan filosofi di balik langkah Kajati.

"Beliau ingin memastikan seluruh sarana dan prasarana yang ada dapat berfungsi dengan baik dan dimanfaatkan maksimal oleh jajaran. Fasilitas yang baik akan mendukung kinerja dan pelayanan publik yang optimal," ujar Zikrullah.

Lanjut Zikrullah, peninjauan ini adalah manifestasi komitmen awal Kajati dalam memimpin Korps Adhyaksa Riau. 

Ia menekankan bahwa ini adalah langkah strategis untuk memperkuat lembaga.

"Langkah cepat yang dilakukan Bapak Kajati menunjukkan keseriusan beliau dalam memperkuat kinerja lembaga. Beliau ingin memastikan seluruh perangkat pendukung sudah siap, agar pelayanan hukum kepada masyarakat berjalan lebih efektif dan responsif," tegas Zikrullah.

Selain mengecek fasilitas, kegiatan ini juga menjadi momentum perkenalan yang informal antara Kajati dengan seluruh jajaran.

Sutikno berharap, gaya kepemimpinan yang langsung menyentuh aspek teknis dan operasional ini dapat memperkuat sinergi antarbidang. 

Tujuannya yakni mewujudkan penegakan hukum yang profesional, berintegritas, dan humanis di Provinsi Riau.

Gaya kepemimpinan Sutikno yang tegas, berorientasi pada detail teknis, dan langsung menyentuh lini operasional di hari pertama ini dipandang sebagai 'manuver' strategis. 

Ini merupakan isyarat bahwa Kejati Riau di bawah kendalinya akan memprioritaskan peningkatan kualitas layanan publik melalui optimalisasi dan efisiensi infrastruktur internal.(tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)