Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ratusan Warga Demo Tuntut Penyelesaikan Masalah Limbah Perusahaan, Sempat Cemooh DPRD Rohul

Massa sempat berorasi di halaman DPRD Rohul. Saat orasi itulah aksi cemooh dilontarkan massa pada anggota DPRD Rohul.

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Sesri
Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan
Anggota DPRD Rohul saat menemui massa demo soal limbah perusahaan, Senin (10/11/2025) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIR PENGARAIAN - Ratusan warga Desa Serombo Indah, Kecamatan Rambah Samo, Rohul menggelar aksi demonstrasi di dua titik yakni di kantor bupati dan kantor DPRD Rokan Hulu, Senin (10/11/2025).

Ratusan masyarakat yang datang ini menuntut penyelesaian masalah kasus Limbah yang diturunkan mencemari sungai di desa tersebut. Perusahaan yang dituding yakni PT Rambah Sawit Mandiri (RSM).

Aksi pertama digelar di kantor bupati. Dititik ini, Asisten III Pemkab Rohul, Edy Suherman yang menemui massa.

Usai dari kantor bupati, massa melanjutkan aksi ke DPRD Rohul.

Massa sempat berorasi di halaman DPRD Rohul. Saat orasi itulah aksi cemooh dilontarkan massa pada anggota DPRD Rohul.

Saat itu, Wakil ketua DPRD Muhammad Aidi beserta 3 anggota dewan lainnya menemui masa di halaman.

"Dari  45 orang (anggota dewan), yang hadir 3 atau 4 orang. Masuk akal itu ndak," kata Kamaruddin yang menjadi orator saat itu di atas mobil pikc up.

"Jangan ketawa lagi pak," kata Kamaruddin lagi diiringi dengan sorakan "huuuuu", dari massa lainnya.

Baca juga: Pemkab Rohul Salurkan Beasiswa untuk 500 Mahasiswa, Senin Besok Berkas Bisa Diserahkan

"Masyarakat menangis, kalian tertawa Tak ada perhatian kalian sama masyarakat ini. Hari ini kami harus selesai. Kami tak peduli," ucap Kamaruddin lagi dengan lantang.

Masyarakat pun berteriak bahwa sudah lama mengeluh dan mengadu ke dewan. Namun tak kunjung ditanggapi.

Namun Mohm Aidi berhasil menenangkan massa. Ia pun mengajak perwakilan massa untuk hearing di ruangan DPRD Rohul

Saat hearing, ketua DPRD Rohul Hj Sumiartini ikut nimbrung namun hanya sebentar karena mengaku kurang sehat.

Perwakilan masyarakat lainnya, Ruslan Abdul Gani menceritakan limbah perusahaan tersebut sudah mencemari sungai dua. Sebab sungai itu digunakan untuk mandi, mencuci dan mencari ikan.

"Airnya busuk. Butuh beberapa hari untuk hilang bau buruknya," kata Ruslan dnegan lantang.

Ruslan pun dengan lantang mengancam bila masalah ini tidak diselesaikan, demo skala besar akan dilakukan.

Pria yang pernah menjadi wakil ketua DPRD Rohul mengancam akan memimpin sendiri demo besar.

Diakhir hearing, masyarakat menyerahkan kertas tuntutan ke anggota dewan.

(Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved