Dua Gadis Dibawah Umur Dijebak, Dicabuli 2 Pemuda di Semak-semak, Ketahuan Berkat Sorot Lampu Senter
Dua Gadis Dibawah Umur Dijebak, Dicabuli 2 Pemuda di Semak-semak, Ketahuan Berkar Sorot Lampu Senter
Dua Gadis Dibawah Umur Dijebak, Dicabuli 2 Pemuda di Semak-semak, Ketahuan Berkar Sorot Lampu Senter
TRIBUNPEKANBARU.COM- Dua gadis dibawah umur ini dijebak kemudian dilecehkan oleh dua orang pemuda.
Korban diseret ke semak-semak kemudian dilakukan perbuatan tak senonoh oleh dua pemuda yang kini sudah diamankan polisi.
Peristiwa bejat tersebut diketahui oleh warga yang melintas di lokasi kejadian kemudian menyoroti senter ke arah semak-semak.
Meski sempat kabur dua orang pelaku berhasil diamankan.
Baca: VIDEO: LIVE Streaming Kualifikasi UEFA EURO 2020, Belanda vs Belarusia, Jumat Dinihari Jam 2.45 WIB
Baca: Selisih Rp 130 Juta, Dana Kelurahan Pemkab Pelalawan Riau Kalahkan Dana Kelurahan Pusat
Baca: Video: Link Live Streaming Timnas U-23 Indonesia Vs Thailand, Live RCTI!
Dua orang korban yang masih berusia 15 tahun kini dalam kondisi syok.
Polres Lhokseumawe menangkap dua remaja yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap dua gadis di bawah umur.
Mereka masing-masing berinisial FS (21) dan FY (21), warga Desa Pante Karya, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Bireuen.
Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambangdalam konferensi pers di Lhokseumawe, Kamis (21/3/2019), menyebutkan, peristiwa itu terjadi 4 Februari 2019 lalu.
FS, sambung AKP Indra, diduga melakukan pelecehan seksual terhadap PB (15) warga Aceh Utara.
Temannya, YF diduga melakukan pelecehan seksual terhadap AY (15) warga Aceh Timur.

“Kejadiannya di jembatan Desa Gunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Baca: Guru Olahraga Cabuli Siswanya saat Ganti Pakaian di Ruang Kelas, Orangtua Korban Geram Lakukan Ini
Baca: Guru Olahraga Cabuli Siswanya saat Ganti Pakaian di Ruang Kelas, Orangtua Korban Geram Lakukan Ini
Baca: Solusi Mengubah Bentuk Dinding Sehingga Lebih Cantik
Kedua gadis itu sempat mengalami pelecehan seksual dan dibawa ke semak-semak,” katanya.
Kronologi kejadiannya, sambung AKP Indra, awalnya kedua tersangka menjumpai Yusril salah satu warga di lokasi kejadian.
Lalu, keduanya meminjam ponsel Yusril untuk menghubungi kedua gadis itu.