Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilpres 2019

Apel Bersama Pengawas Jelang Pemilu 2019 Bawaslu Riau Hadirkan 6.000 Petugas Pengawas

kegiatan ini untuk menyatakan kesiapan dan mengawasi kampanye terakhir masa tenang dan pemungutan hingga penghitungan suara nantinya.

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: CandraDani
Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution
Apel Bersama pengawasan jelang pelaksanaan Pemilu 2019 yang digelar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau di area Car Free Day (CFD) Minggu (7/4). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau menggelar apel Bersama pengawasan jelang pelaksanaan Pemilu 2019. Acara yang digelar di area Car Free Day (CFD) Minggu (7/4) itu dihadiri 6000 an pengawas pemilu.

Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan menjadi Pembina dalam apel yang juga dihadiri Wakapolda Riau Wahyu Widada, Ketua KPU Riau Ilham Muhammad Yasir, Kepala Biro Tata Pemerintahan mewakili Gubernur Riau Sudarman dan Forkopimda lainnya.

Dalam kesempatan itu dinyatakan juga deklarasi Pengawas Pemilu yang dibacakan bersama seluruh pengawas dab penandatanganan komitmen untuk pelaksanaan Pemilu 2019 yang damai dan berkeadilan.

"Jadi agenda apel kami ini mengundang seluruh pengawas Pemilu se-Riau dari Bawaslu semua Kabupaten dan Kota, Pengawas Kecamatan dan kelurahan hingga pengawas TPS, yang hadir sekitar 6000 an orang belum semua yang hadir, "ujar Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan kepada Tribunpekanbaru.com.

Baca: LIVE Bawaslu Riau Gelar Apel Bersama Jelang Pemilu

Baca: Bawaslu Riau Awasi Khusus Petugas Pemungutan Suara. Ini Alasannya

Menurut Rusidi Rusdan kegiatan ini untuk menyatakan kesiapan dan mengawasi kampanye terakhir masa tenang dan pemungutan hingga penghitungan suara nantinya.

"Kami ingin perlihatkan ke masyarakat kami di Riau sudah siap melakukan pengawasan yang berkeadilan yang tentunya mengawasi bersama masyarakat, "ujar Rusidi Rusdan.

Rusidi menegaskan untuk petugas sendiri mulai dari jajaran pengawas tingkat TPS hingga Komisioner Bawaslu tidak ada tawar menawar dalam menegakkan keadilan Pemilu.

"Pengawas saya pastikan tidak ada yang bisa disogok dan bermain di lapangan, kami bekerjasama dengan pihak kepolisian dan TNI dalam mengawasi di lapangan, "ujarnya.

Sehingga sebagai tindaklanjut untuk menciptakan pemiku yang bersih tersebut, pihaknya dari Bawaslu juga akan melakukan patroli pengawasan bersama Polri mendekati hari pencoblosan ini.

Baca: Minta Masyarakat Tak Resah, Bawaslu Riau akan Fokus Pengawasan Pemungutan dan Penghitungan Suara

Baca: Meski Masuk Kategori Rawan Sedang, Bawaslu Riau Tetap Waspada

" Kami bersama Polri akan turun bahkan akan melakukan razia kenderaan yang dicurigai membawa sembako dan dugaan politik uang lainnya, "ujar Rusidi Rusdan.

Termasuk pada hari H Pencoblosan juga pihaknya akan mengawasi adanya mobilisasi massa dan adanya kecurangan yang dilakukan calon dan peserta pemilu di hari H.

"Harapannya pengawas TPS mulai bekerja dan Awasi daerah masing-masing dan tentunya setiap laporan disampaikan, "jelas Rusidi.

Sebagaimana komitmen yang sudah dibuat jangan sampai ada kasus pelanggaran pemilu di Riau mencuat je tingkat nasional, itu sudah menjadi komitmen antara Bawaslu, Polri, TNI dan tentunya Pemerintah Provinsi Riau.

Baca: Bawaslu Riau Imbau Masyarakat Tidak Gunakan Seragam ke TPS

"Kita sudah menjalin komitmen bersama mengawasi Pemilu TNI dan Polri dan Pemprov, jangan sampai ada satupun kasus mencuat ke Nasional, harus kita selesaikan di Riau, "ujar Rusidi Rusdan.
(Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved