Rocky Gerung Celoteh Soal Buruh, Politisi PDIP Pertanyakan Gerakan Buruh yang Pernah Dia Pimpin

TRIBUNPEKANBARU.COM - Perang cuitan terjadi antara Rocky Gerung dengan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko.

Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter @budimandjatmiko yang dituliskan pada Selasa (1/5/2018).

Mulanya, Rocky Gerung membahas soal buruh di hari buruh Internasional.

"1. Buruh itu kelas pekerja. Kelas, artinya posisi sosial: ada ideologi yaitu keadilan sosial. Bukan bagi-bagi sembako. 2. Buruh itu gerakan politik. Ada tuntutan: yaitu perubahan kekuasaan. Bukan bagi-bagi sertifikat. 3. Buruh itu mesin sejarah. Bukan mesin chopper", tulis Rocky.

Menanggapi cuitan Rocky Gerung tersebut, Budiman menantang Rocky untuk menunjukkan aksinya untuk mengawal para buruh.

"Tanya @rockygerung ttg 1 pabrik atau 1 perkebunan saja yg buruhnya pernah dia organisir pemogokannya. 1 aja..krn membahasakan ulang apa yg jd teks pengantar sejarah gerakan buruh itu tak menjadikannya siapa2 atau sekedar jd apa2 dlm gerakan," tulis Budiman.

Baca: Kronologis Pengungkapan Sabu 55 Kilogram dan Puluhan Ribu Butir Pil Ekstasi, Berawal dari Informasi

Baca: Tak Cuma Bahasa, Unsur Melayu Ini Juga Akan Diterapkan di Bandara, Hotel, dan Tempat Umum Lainnya

Baca: Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Tanami Jalan Pemuda Pekanbaru dengan Pohon Pisang

Baca: Pendidikan Finlandia Terbaik di Dunia, Tak Disangka Sama dengan Konsep Ki Hajar Dewantara

Baca: Tercyduk di Hotel Bareng Sisiwi, Oknum Guru Ngaku Hibur Murid yang Patah Hati

Merasa namanya disebut, Rocky tampak enggan memberikan komentar.

Melihat reaksi Rocky Gerung yang seperti itu, Budiman Sudjatmiko mengaku kecewa.

"Hahahaha...ah segini aja tanggapannya? Kecewa ah, gak pake "Bong!" atau "Dungu!"-mu ygselama ini jd medali emasmu di medsos ini. Nanti deh aku minta RT-mu setelah followersmu melampauiku," tulis Budiman.

Mendapatkan tantangan dari Budiman Sudjatmiko soal followers, Rocky Gerung menyebut Budiman Sujdatimiko dengan sebutan dungu.