Bom Pasuruan

Kapolsek Bangil Dilempari Tas Ransel Hitam Berisi Bom oleh Pelaku Bom di Pasuruan

Kapolsek Bangil Kompol M Iskak, nyaris saja menjadi korban pelaku pembawa bom yang kabur dari rumah dengan membawa ransel hitam berisi bom

Editor: harismanto
surya/galih lintartika
Kapolsek Bangil Kompol M Iskak (kiri) dan lokasi meledaknya tas diduga berisi bom di Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7/2018) siang 

Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi.

Nah, saat warga sudah berhasil mengepung yang bersangkutan ini, pria itu menyodorkan tas warna hitam yang dibawanya.

"Berani tangkap, saya lempar. Ini isinya bom siap meledak," kata Hadi menirukan ancaman pria tersebut.

Dia menjelaskan, mendengar ancaman bom, warga pun kalang kabut.

Warga ketakutan dan langsung melarikan diri.

"Kami takut itu bom beneran. Makanya kami mundur dan lari. sedangkan kami gagal menangkap pria itu," urainya.

Pria itu sempat dikejar lagi oleh warga.

Bahkan, ada seorang warga yang sempat menembakkan senapan angin ke tubuh pria tersebut.

Baca: Gaya Pacaran Adiknya Tak Wajar, Seorang Kakak di Pelalawan Kaget Saat Lihat Kamar

Baca: Siapkan Rp 2,5 Juta Bila Berani Buang Sampah Sembarangan di Pekanbaru Riau

"Tembakannya tidak meleset dan kena badan pria itu. Tapi dia kayaknya bisa menahan sakit dan tetap berlari meninggalkan lokasi," jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan , pria yang mengontrak rumah itu diduga kuat mengetahui pasti tentang ledakan yang terjadi sampai lima kali tersebut.

Anak Laki-laki Terluka

Sebelumnya, ledakan yang mengganggu ketenangan warga Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7/2018) siang ini terjadi sebanyak lima kali.

Berdasarkan pengakuan warga, Hartono, suara ledakan itu terdengar sebanyak lima kali.

Ledakan itu bersumber dari rumah Saprani.

Saprani, adalah orang yang kontrak di rumah itu.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved