Dumai
Banyak Tempat Pembuangan Sampah Liar, Satu Hari Volume Sampah di Dumai Capai 160 Ton
Volume sampah di Kota Dumai diperkirakan mencapai 160 ton dalam satu hari. Jumlah ini belum seimbang dengan jumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS)
Penulis: Fernando | Editor: CandraDani
Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang
TRIBUNDUMAI.COM,DUMAI- Volume sampah di Kota Dumai diperkirakan mencapai 160 ton dalam satu hari. Jumlah ini belum seimbang dengan jumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang ada.
Saat ini hanya terdapat 17 TPS di Kota Dumai.
Belasan TPS ini belum mampu menampung sampah yang ada.
Kondisi ini menyebabkan banyaknya sampah menumpuk di luar TPS.
Baca: Cewek Cantik Ini Peduli Sampah, Ini Foto-foto Cantiknya
TPS liar muncul akibat oknum yang seenaknya membuang sampah.
Sejumlah kawasan di ruas Jalan Arifin Achmad terdapat TPS liar.
Ada sejumlah lahan kosong malah dijadikan tempat menumpuk sampah.
Tumpukan sampah yang ada menyebabkan aroma busuk menyeruak.
Kondisi ini menganggu pengendara yang melintas di sana.
Sejumlah oknum tetap saja membuang sampah di sana.
Baca: Duh, Dumai Cuma Punya 15 Unit Truk Sampah, Itu Pun Tak Semua Optimal
Padahal sudah ada tulisan larangan membuang sampah di areal itu.
Tumpukan sampah ini menimbulkan aroma mengganggu lingkungan di sekitarnya.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup Kota Dumai, Yudha Pratama mengaku tim kebersihan kesulitan mengangkut sampah yang ada.
Mereka kesulitan mengangkut sampah karena terkendala jumlah armada.
Truk sampah yang ada saat ini berjumlah 15 unit.
Truk ini baru melayani empat kecamatan itu yakni Kecamatan Dumai Barat, Kecamatan Dumai Timur, Kecamatan Dumai Selatan dan Kecamatan Dumai Kota.
Ada tiga kecamatan lagi yang belum terlayani yakni Medang Kampai, Bukit Kapur dan Sungai Sembilan. "Jadi untuk saat ini sampah di tiga kecamatan belum bisa terlayani karen kendala armada," ujar Yudha kepada Tribun, Senin (5/11/2018).
Menurutnya, untuk saat ini pengangkutan sampah di Dumai melibatkan 237 petugas keberishan. Mereka membantu pengangkutan sampah di empat kecamatan.
Baca: Sampah Berserakan di Musim Hujan, Wakil Rakyat Minta DLHK dan Pihak segera Antisipasi
Baca: Sofia Seven Ajak Warga di Dumai Timur Olah Sampah Jadi Rupiah
Mereka mengangkutnya tiga kali dalam sehari dari TPS menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Saat ini hanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hanya satu yakni di Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan. Setiap harinya sampah yang diangkut dari TPS ke TPA dengan truk. Sayangnya kapasitas TPA ini hanya berkisar dua tahun lagi.
"Daya tampungnya memang belum kita hitung, tapi yang diperkirakan cuma untuk dua tahun lagi," papar Yudha.
Sementara itu, Wali Kota Dumai, Zulkifli AS mengaku bahwa persoalan sampah ini adalah pemasalahan yanh harus ditangani bersama. Sebab sampah yang menumpuk berdampak bagi lingkungan.
Zul AS mengimbau agar masyrakat bisa membuang sampah pada tempatnya. Ia mengajak agar masyarakat tidak menumpuk sampah di sembarang tempat.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pemulung-di-tpa-mekar-sari-dumai_20181105_131703.jpg)