Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Akunnya Dihack dan Jatuhkan UAS, Said Didu Masih Pikir-pikir Lapor Polisi

Sadi Didu lalu mengatakan bahwa ia belum melaporkan ke polisi, lantaran pasword akun-akunnya akan diambil alih.

Editor: Sesri

TRIBUNPEKANBARU.COM - Akun Twitter Mantan Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Said Didu diretas. 

Saat diretas, akun Said Didu @saididu memposting tuduhan kepada Ustaz Abdul Somad (UAS) yang menerima suap untuk memberikan dukunganya kepada capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sadi Didu lalu mengatakan bahwa ia belum melaporkan ke polisi, lantaran pasword akun-akunnya akan diambil alih.

"Saya memikirkan untuk melaporkan, tapi pengalaman teman-teman yang mengalami hal yang sama, pada saat dilaporkan seluruh identitas media sosial termasuk HP, Email password-nya diminta oleh penegak hukum," ujarnya, dikutip dari saluran Youtube Kompas TV, Minggu (14/4/2019).

Ia menuturkan akan tidak bebas jika harus memberikan pasword akun-akunnya.

"Sehingga kalau dilaporkan malah kita tidak bebas lagi, bersuara lewat media sosial. Malah nomor HP juga diminta semua dan semakin terbuka," keluhnya.

Baca: Pemilu 2 Hari Lagi, Kembali Ustaz Abdul Somad Peringatkan Para Saksi di TPS, Jangan Bersaksi Palsu

Baca: Mahfud MD Sebut Peretasan Akun Said Didu Merupakan Serangan Brutal Terhadap Ustaz Abdul Somad

Baca: Ustaz Abdul Somad DIFITNAH Banyak Kalimat Tak Pantas Pada Akun Twitter Said Didu yang Diretas

Said Didu juga meragukan akan hasil penyelidikan lantaran rekannya pernah merasakan hal yang sama namun saat dilaporkan tak berhasil diselidiki.

Meski begitu, ia tetap akan memikirkannya.

"Dan hasilnya semua yang melaporkan tidak pernah ada yang berhasil, tapi saya sedang pikirkan."

"Karena ini harusnya penegak hukum hadir, negara hadir melindungi warganya apabila mengalami hal sepeti ini," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, dalam akun pribadi Said Didu, si peretas tampak mengunggah sejumlah kicauan yang menyinggung nama Ustaz Abdul Somad (UAS).

UAS dituding dibayar Prabowo untuk mendukungnya.

Pada foto yang disebarkan, terlihat UAS sedang berbincang dengan sejumlah pihak TV One dan disebutkan UAS sedang melakukan settingan.

Menanggapi hal itupun melalui akun Twitter resminya, @tvOneNews, pada Minggu (14/4/2019), TV One memberikan klarifikasi.

TV One mengatakan foto yang diunggah oleh akun Twitter Said Didu yang diretas adalah perbincangan setelah Ustaz Abdul Somad menjadi khatib salat Jumat pada 7 Desember 2018.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved