Berita Riau

DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota

DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota di Pekanbaru pada Senin (2/9/2019)

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Dok/Kolase/Nolpitos Hendri
Septina dan Sukarmis. DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota 

DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota di Pekanbaru pada Senin (2/9/2019).

Rapat tersebut dihadiri pengurus partai Golkar di tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I.

Baca: Kisruh Tempat Ibadah di Riau Temukan Titik Terang, Tim Cari Lokasi Baru bagi Jamaat GPdI Efrata

Baca: SK Gubri Belum Diterima, Jadwal Pelantikan Anggota DPRD Kuansing Tetap 9 September

Baca: Pilkada Riau 2020 PDI Perjuangan Mulai Buka Penjaringan Kandidat untuk Pilkada Serentak 2020 di Riau

Baca: PESAN Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo kepada 300 Personil Brimob yang Dikirim ke Papua

Rapat langsung dihadiri Ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman, Sekretaris DPD I Golkar Riau Rizaldi AM Abrus dan dihadiri pengurus lainnya.

Pantauan Tribunpekanbaru.com di lokasi, rapat pleno digelar secara tertutup, dalam rapat itu juga dihadiri sejumlah perwakilan dari DPP Partai Golkar.

Selain itu juga terlihat hadir sejumlah pengurus ditingkat DPD II Kabupaten dan Kota di Riau.

Untuk diketahui, kursi Ketua DPRD Riau menjadi milik partai Golkar, pengurus DPD I Golkar Riau akan segera lakukan pleno untuk mengajukan nama calon Ketua DPRD Riau ke DPP.

Minimal tiga nama calon Ketua DPRD akan diajukan ke Pusat.

Untuk diketahui nama yang paling santer muncul menjadi Ketua DPRD dari Partai Golkar mantan Bupati Kuansing 2 periode Sukarmis dan juga Ketua DPRD Riau petahana Septina Primawati yang merupakan istri mantan Gubernur Riau Rusli Zainal.

Selain Ketua DPRD di provinsi Riau, Golkar juga mendapatkan jatah untuk Ketua DPRD di 5 Kabupaten yakni Inhil, Inhu, Kuansing, Pelalawan, dan Siak.

"Untuk kursi pimpinan juga didapat untuk Kabupaten Bengkalis, Rohil, Rohul, Meranti, dan Kampar," jelasnya.

Baca: TRUE STORY, Mama Muda di Riau Suruh Dua Pria Aniaya Suami Tanpa Imbalan, Sang Suami Akhirnya Tewas

Baca: HATI-HATI Obat Kadaluarsa! Wagubri Edy Natar Nasution Sosialisasi Ayo Buang Sampah Obat Kadaluarsa

Baca: STORY Warga di Pelosok Riau, Sulit Dapatkan Gas Elpiji 3 Kilogram hingga Harga Jual Rp 30 Ribuan

Sebelumnya Ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, proses untuk pemilihan Ketua DPRD Provinsi dan pimpinan alat kelengkapan dewan melalui mekanisme pleno di masing-masing DPD.

"Kita tetap berpegang kepada Rapimnas 5 akan melalui mekanisme pleno di daerah selanjutnya diajukan 3 nama ke DPP dan nanti akan ditetapkan satu nama untuk menjadi Ketua DPRD Provinsi Riau," ujar Andi Rachman.

Sama halnya dengan pimpinan DPRD di tingkat Kabupaten dan Kota juga akan menggelar pleno untuk penetapan Ketua dan pimpinan untuk diajukan ke DPD I Golkar, selanjutnya diteruskan ke DPP.

"Untuk pimpinan dan Ketua DPRD kabupaten dan kota itu melalui pleno juga diajukan ke DPD I Provinsi selanjutnya dilaporkan juga ke DPP," jelasnya.

Sementara untuk kriteria calon Ketua DPRD menurut Andi Rachman ada beberapa pertimbangan termasuk pertimbangan suara terbanyak, pengalaman dan kemampuan.

"Namun semuanya tergantung penilaian dari DPP meskipun suara terbanyak semuanya akan melalui pertimbangan," jelas Andi Rachman.\

Penumpang Gelap

Ketua Koordinator Bidang Kepartaian DPP Partai Golkar Ibnu Munzir hadir dalam rapat pleno penetapan ketua DPRD Riau yang digelar di Pekanbaru Senin (2/9/2019).

Dalam kesempatan itu perwakilan pengurus pusat Golkar ini jamin tidak ada calon yang masuk belakangan untuk ketua DPRD Riau.

Karena para kader Golkar dalam rapat pleno tersebut mengkhawatirkan akan terjadi hal yang sama seperti penetapan sebelumnya.

Sebelumnya, diusulkan tiga nama untuk ketua DPRD Riau, namun yang diputuskan pusat adalah nama yang di luar usulan.

"Kami akan jalankan sesuai koridor dan aturan yang ada dalam penetapan ketua DPRD, makanya kami juga kirimkan surat kepada DPD untuk mekanisme dan syarat penetapan calon ketua DPRD," ujar Ibnu Munzir saat dijumpai usai pleno.

Baca: Cewek Asal Sunda Ini Minta Dihamili Bule Agar Punya Anak, Lapor Ke Hotman Setelah Punya Anak Kembar

Menurut Ibnu Munzir, saat ini DPP sedang memproses 21 daerah untuk menentukan tampuk pimpinan DPRD.

Ia menjamin tidak ada kecurangan dan tidak ada penumpang gelap (calon lain) masuk selain calon yang diusulkan DPD.

"Jadi, tidak ada lagi yang dipilih bukan nama yang diusulkan, tidak ada nama yang dikeluarkan dan dimasukkan setelah sampai di DPP," ujar Ibnu Munzir.

Munzir menambahkan, Golkar ingin membangun sebuah narasi, bahwa ketua DPRD itu tidak hanya pemimpin bagi anggota di DPRD saja.

Ketua DPRD juga harus memiliki pengaruh dalam kemajuan partai sendiri.

"Sosok yang bisa untuk membangun partai bersama diperlukan sebagai ketua DPRD, tidak hanya memimpin dewan saja melainkan untuk kemajuan partai," ujarnya.

Baca: Sehari Jelang Nikah, Cewek Ini Baru Tau Calonnya Ternyata Wanita, Tenda & Undangan Sudah Tersebar

Kemudian komunikasi yang baik juga tentunya dilakukan kepada fraksi Golkar itu sendiri yang merupakan tempatnya berasal dan perpanjangan partai di legislatif.

"Harus bisa membangun citra positif juga buat partai, dan menjadi striker dan juru bicara dalam partai," ujarnya.

Maka pertimbangan obyektif itu menjadi dasar DPP dalam menetapkan ketua DPRD yang tentunya bisa mengakomodir kepentingan rakyat di legislatif dan membangun citra yang baik serta komunikasi yang baik juga buat partai.

"Harus komunikasi yang baik kepada pengurus DPD dan semua kader partai," jelas Munzir.

Baca: Istana Ungkap Dalang Setiap Kerusuhan di Papua, Sosoknya Tak Asing di Indonesia dan Internasional

Pada saat acara pleno berlangsung masing-masing pengurus mengajukan pendapatnya untuk kriteria calon ketua DPRD, bahkan ada yang mengusulkan secara tertulis.

"Jadi tadi diserahkan kepada ketua DPD I untuk memutuskan tiga nama, saya harap saat kembali ke Jakarta sudah ada yang dibawa dan langsung dibahas di Jakarta," ujar Munzir.

Ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman saat dikonfirmasi siapa tiga nama yang akan diusulkan, belum mau menyampaikan kepada media, karena masih dibahas untuk segera dikirim ke DPP.

"Nanti akan diputuskan, sabar aja," ujarnya singkat.

DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved