Berita Riau
Gajah Liar Sempat Masuk Pemukiman Warga di Riau, Tim BBKSDA Lakukan Mitigasi Arahkan Gajah ke TNTN
Sebanyak 2 ekor gajah liar sempat masuk pemukiman warga di Riau, Tim BBKSDA lakukan mitigasi arahkan gajah ke Taman Nasional Tesso Nilo atau TNTN
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Gajah Liar Sempat Masuk Pemukiman Warga di Riau, Tim BBKSDA Lakukan Mitigasi Arahkan Gajah ke TNTN
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sebanyak 2 ekor gajah liar sempat masuk pemukiman warga di Riau, Tim BBKSDA lakukan mitigasi arahkan gajah ke Taman Nasional Tesso Nilo atau TNTN.
Sebanyak 2 ekor gajah liar dari kantong Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang sempat masuk perkampungan dan perkebunan sawit warga di Desa Bongkal Malang, Kecamatan Kelayang, Kabupaten Inhu sudah tak terlihat lagi.
Baca: DPD I Partai Golkar Riau Gelar Pleno Penetapan Kandidat Ketua DPRD Riau dan DPRD Kabupaten dan Kota
Baca: Kisruh Tempat Ibadah di Riau Temukan Titik Terang, Tim Cari Lokasi Baru bagi Jamaat GPdI Efrata
Baca: SK Gubri Belum Diterima, Jadwal Pelantikan Anggota DPRD Kuansing Tetap 9 September
Baca: Pilkada Riau 2020 PDI Perjuangan Mulai Buka Penjaringan Kandidat untuk Pilkada Serentak 2020 di Riau
Baca: PESAN Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo kepada 300 Personil Brimob yang Dikirim ke Papua
Diperkirakan gajah liar itu sudah mulai bergerak untuk kembali ke habitat mereka di TNTN.
Kabid Wilayah I Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Andri Hansen Siregar, membenarkan tentang adanya pergerakan gajah liar yang mulai kembali ke 'rumah' mereka.
"Memang sudah mulai keluar dari perkampungan. Sudah kita lakukan mitigasi konflik. 2 ekor gajah itu sudah tidak ditemukan di perkampungan maupun kebut sawit warganya," katanya, Senin (2/9/2019).
Lanjut Hansen, berdasarkan tanda-tanda sekunder seperti jejak dan kotoran yang ditinggalkan satwa bertubuh besar itu, mereka memang mengarah kembali ke habitatnya di TNTN.
"Sudah sejak 2 hari lalu kemungkinan gajah sudah mulai beramjak kembali habitat," tuturnya.
Hansen memaparkan, gajah-gajah ini sendiri keluar dari habitatnya karena terganggu dengan adanya kebakaran lahan yang ada di wilayah TNTN.
Namun Hansen memastikan, beberapa titik api yang ada di lahan masyarakat di sekitar habitat gajah, sudah mulai padam.
Baca: TRUE STORY, Mama Muda di Riau Suruh Dua Pria Aniaya Suami Tanpa Imbalan, Sang Suami Akhirnya Tewas
Baca: HATI-HATI Obat Kadaluarsa! Wagubri Edy Natar Nasution Sosialisasi Ayo Buang Sampah Obat Kadaluarsa
Baca: STORY Warga di Pelosok Riau, Sulit Dapatkan Gas Elpiji 3 Kilogram hingga Harga Jual Rp 30 Ribuan
"Upaya tim kita tetap melakukan mitigasi konflik, tetap menyusuri jalur gajah itu keluar dari perkampungan," bebernya.
Dia memaparkan, gajah tersebut digiring dengan turut dibantu oleh masyarakat.
Dia menambahkan, 2 ekor gajah itu dalam kondisi normal, kesehatannya baik. Tidak ada tanda-tanda sakit.
"1 ekor sudah dewasa dan berkelamin jantan. Terlihat dari gadingnya yang panjang. 1 lagi tidak bergading, masih remaja, bisa jadi gajah betina," pungkasnya.
Gajah Liar Sempat Masuk Pemukiman Warga di Riau, Tim BBKSDA Lakukan Mitigasi Arahkan Gajah ke TNTN. (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)