Siak
Heboh Informasi di Riau Tiga Ekor Harimau Sumatera Berkeliaran di Kandis Siak, Ini Hasil Pengecekan
Warga Kampung Adat Sakai Bekalar, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau heboh gara-gara beredarnya informasi adanya Harimau Sumatra berkeliaran.
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Ariestia
"Penghulu juga tidak dapat menghubunginya, padahal informasinya sudah menyebar di medsos yang tidak dapat kita klarifikasi kebenarannya. Kami juga menyampaikan info melalu penghulu dan perangkat kampung tentang himbauan yang kami dapat dari BBKSDA terkait tipsmenghindari harimau liar," kata dia.
Irwan Kurniawan dan timnya juga meyakini video yang beredar di Medsos bukan berada di Kandis. Sebab, belakangan juga muncuk informasi terkait penampakan 3 ekor Harimau di Desa Pekaitan, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rohil.
"Video yang disebut berada di Kandis itu sangat mirip lokasinya yang ada di Rohil. Sangat dapat diyakini bahwa kejadian penampakan harimau itu di Rohil dan bukan di Kandis," kata Irwan.
Warga Desa Pakaitan Rohil yang melihat langsung harimau tersebut bernama Tarmizi.
Tarmizi melihat penampakan harimau pada Kamis (22/8/2019) sekira pukul 23.00 WIB, di Jalan Penghulu Muchtar.
"Informasi yang kita terima, Pak Tarmizi ini melihat Harimau pada saat hendak menaikan motor miliknya ke rumah. Seketika itu Ia melihat harimau melintas yang tidak jauh dari rumahnya dan mengambil foto mengunakan kamera telepon genggam, namun tidak lama kemudian Harimau tersebut menjauh ke arah semak belukar," kata Irwan.
Sekretaris Desa Pekaitan, Hamdan mengatakan sampai saat ini belum ada laporan ternak warga yang dimangsa oleh satwa liar tersebut.
Menurut warga desa Pekaitan kemunculan Harimau Sumatera saat itu dipercaya sebagai teguran untuk warga Pekaitan agar tidak melakukan perbuatan tercela. warga meyakini satwa tersebut hanya memberikan isyarat kepada masyarakat.
"Mudah -mudahan tidak terjadi hal -hal yang tidak diinginkan di kampung kami," kata Hamdan.
Baca: Ribut dengan Nikita Mirzani, Pengacara Elza Syarief Berencana Mengadu ke Presiden Jokowi
Ia menjelaskan, tidak jauh dari lokasi kejadian terdapat hutan yang tersisa mengelilingi pulau Pedamaran. Diperkirakan hutan tersebut sebagai habitat Harimau Sumatera.
Aparat desa setempat akan terus melakukan pemantauan dan memberikan informasi secepatnya apabila terjadi gangguan atau kemunculan satwa tersebut. (Tribunsiak.com/mayonal putra)