KKB Papua
3 Tukang Ojek Dibantai KKB Lekagak Telenggen Lalu 2 Anggota TNI Ditembak Saat Amankan Natal di Papua
2 Anggota TNI Ditembak oleh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua pada Selasa (17/8/2019). Sebelumnya, KKB juga membunuh tiga tukang ojek
Penulis: M Iqbal | Editor: Rinal Maradjo
Saat dilakukan pengejaran ditemukan satu orang anggota KKB tewas tertembak.
Menyerang Pekerja Proyek
Pada 2016, KKB pimpinan Lekagak Telenggen menyerang karyawan PT Modern yang sedang mengerjakan proyek jalan trans-Papua di Kabupaten Puncak, Papua.
Dalam aksi yang terjadi pada Selasa, 15 Maret 2016 itu, empat orang tewas. Teridentifikasi bernama Anis, David, Andi, dan Daud.
Tembak Penerbangan Sipil
Pada bulan Januari 2019, kelompok Lekagak Telenggen melakukan penembakan yang mengenai pesawat milik Susi Air jenis Pilatus dengan nomor lambung PK VVV.
Pesawat ini ditembaki saat mendarat di Bandara Mulia, Puncak Jaya, Papua.
Pesawat ditembaki tepat di wilayah pintu angin, di atas Distrik Kulirik atau lokasi tempat terjadinya penyerangan terhadap pos polisi sebelumnya.
Pada 20 Januari 2014, KKSB melalui akun Facebook @Komnas-TPNPB, mengeluarkan pernyataan yang mengaku bertanggungjawab atas penembakan di Puncakjaya itu.
Pernyataan itu menyertakan foto Lekagak Telenggen dan Jenderal Goliath Tabuni, yang disebut-sebut sebagai Panglima Tinggi TPNPB.
Bunuh Warga Sipil
Pada 7 Januari 2014 lalu, Lekagak Telenggen dan pasukannya, juga melakukan dua kali penembakan di wilayah Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
Penembakan tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIT di Kampung Wuyuneri, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
Seorang warga sipil bernama M. Halil, tukang ojek asal Makassar, tewas setelah mata kanannya tertembus peluru. (tribunpekanbaru.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-penembakan-dengan-senjata-api.jpg)