Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kisah Pilu 6 Orang Anak: Ayah Meninggal saat Jenazah Ibu Dimandikan, Paling Kecil Berusia 1 Bulan

Mustafa (53) dan Ode Rusdiana (52), warga RT 20, kelurahan Sepingan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan kini harus menjadi orangtua

Facebook Yuni Rusmini
Kisah Pilu 6 Orang Anak, Ayah Meninggal saat Jenazah Ibu Dimandikan, Paling Kecil Berusia 1 Bulan 

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Viral enam anak jadi yatim piatu setelah kedua orangtuanya meninggal bersamaan. Begini nasibnya sekarang.

Masyarakat Kota Balikpapan tengah dibuat haru dengan kondisi enam anak menjadi yatim piatu di usia yang masih sangat kecil.

Kedua orangtua enam anak ini diketahui telah meninggal dunia dalam waktu hampir bersamaan.

Di saat jenazah sang ibunda tengah dimandikan, ayah dari enam anak ini rupanya ikut menyusul berpulang untuk selama-lamanya.

Kini keenam anak tersebut tinggal bersama kakek dan neneknya yang juga telah berusia lanjut.

Mustafa (53) dan Ode Rusdiana (52), warga RT 20, kelurahan Sepingan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan kini harus menjadi orangtua bagi keenam cucunya.

Di usia lanjutnya, Mustafa dan Rusdiana kini harus mengasuh keenam cucunya sekaligus.

Dengan isak tangis Rusdiana menceritakan kronologi keenam cucunya harus kehilangan kedua orangtuanya sekaligus.

Jenazah
Jenazah (indiatvnews.com)

Rusdiana menceritakan kedua orangtua enam anak ini meninggal dunia pada Minggu (23/2/2020) kemarin karena terserang hipertensi (tekanan darah tinggi).

Mustafa dan Rusdiana merupakan orangtua ibu dari keenam bocah tersebut yang bernama Siti Haryati.

Sebelum meninggal dunia, Siti Haryati diketahui baru saja melahirkan buah cinta keenamnya dengan sang suami.

Sayang setelah melahirkan anak keenam, kondisi Siti Haryati justru mulai tidak stabil.

Tekanan darah Siti terus tidak stabil dalam setiap pemeriksaan di rumah sakit.

Hal itulah menjadi awal kondisi Siti yang terus menurun dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia Minggu sekira pukul 10:00 Wita.

Enam anak ditinggal wafat orangtuanya
Sejumlah masyarakat hingga kepolisian berbondong-bondong mendatangi rumah duka yang terletak di RT 20, kelurahan Sepinggan Raya Kecamatan Balikpapan Selatan. (TribunKaltim.CO/Zainul)

"Sebelumnya anak saya itu kan tensinya naik waktu periksa di puskesmas mulai dari situ sudah tidak normal."

"Anak saya itu meninggalnya hari Minggu kemarin," kata Rusdiana dikutip Tribunnews dari TribunKaltim.co, Selasa (25/2/2020).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved