Tujuh Tahun Menikah Belum Dapat Momongan, Pasutri Ini Jauh-jauh ke Malaysia Hanya untuk Berbuat Ini
Usia pernikahan pasutri ini sudah tujuh tahun. Mereka kemudian jauh-jauh ke Malaysia ternyata hanya untuk berbuat ini
"Dari laporan polisi Malaysia, laporan diteruskan ke Jakarta dan Polda Jatim, lalu ke Polres Pasuruan. Tidak ada kendala, alamat suami istri yang dimaksud juga jelas," ujar dia.
Menurut Nugroho, pihak pelapor tidak berencana melanjutkan kasus tersebut dan menginginkan untuk diselesaikan secara kekeluargaan.
"Pelapor ingin diselesaikan secara kekeluargaan karena pelapor dan terlapor sudah lama menjalin hubungan baik," ujarnya.
Rosdiana tidak banyak berkomentar setelah mendapatkan kembali buah hatinya.
Dia hanya menyampaikan terima kasih kepada polisi yang telah membantu.
"Saya terima kasih banyak kepada bapak polisi," ucapnya sambil menggendong buah hatinya.
Kasus ini terungkap setelah orangtua korban melapor ke Polis Diraja Malaysia (PDRM), bahwa anaknya diculik oleh pasangan suami istri yang bekerja dengannya, Desember 2019.
• 6 Versi Penculikan yang Menyebabkan 7 Jenderal Gugur hingga Kubu PKI Terpecah
• Berita G30S/PKI: 6 Versi Penculikan Jenderal hingga Kubu PKI Terpecah
• Blak-blakan Widy Vierratale Ungkap soal Penculikannya 8 Tahun Lalu, Selamat Berkat Tato
Dari situ, PDRM kemudian berkoordinasi dengan KBRI Indonesia.
Setelah penyelidikan, pasangan suami istri serta anak balita tiga tahun ini ditemukan di Pasuruan, Jawa Timur.
Pasangan suami istri mengaku membawa lari anak majikan mereka dari Malaysia ke pasuruan, sebagai pancingan mendapat keturunan.
Selama menikah tujuh tahun, keduanya hingga kini belum dikarunia momongan.(*)
• Isu Penculikan Anak di Riau Sempat Resahkan Warga Meranti Sebelum Predator Seks Ditangkap
