Bayi Dalam Tong Sampah Tiba-tiba Menangis, Ros Tak Kuasa kemudian Menggendongnya, Ternyata. . .

Ia dijemput oleh petugas dari rumahnya di Peukan Bada.

Irwan menjelaskan, bayi yang dilahirkan sendiri oleh pelaku Ros dibawa ke lokasi sekitar pukul 06.00 WIB.

Kemudian bayi tersebut ditaruh di dalam tong sampah kosong.

• Hubungan Terlarang Siswi SMA dengan Adik Kandung di Pasaman, Hamil dan Buang Bayinya di Selokan

• Berzina Tiada Henti, Paman dan Keponakan Sampai Punya Anak, Buang Bayi Baru Dilahirkan karena Malu

Tidak lama setelah itu pelaku Ros pun mendengar tangisan bayinya itu.

Apa karena faktor tidak tega atau ada faktor lainnya.

Sehingga pelaku mengambil kembali bayinya itu dari dalam tong sampah.

Kemudian ia mendatangi seorang warga setempat.

Pada saat pelaku menemui seorang saksi, warga setempat.

Pelaku Ros berpura-pura menemukan seorang bayi di dalam tong sampah.

Ia bermaksud menyerahkan bayi tersebut kepada warga setempat.

"Warga setempat yang curiga, sehingga mengarahkan pelaku Ros untuk mengantarkan saja ke rumah pak Keuchik Seutui, T Amiruddin.

Lalu, pak keuchik melaporkan ke Kanit Reskrim Polsek Baiturrahman Aiptu Nazli Agustiar, SH," sebut Irwan.

Selanjutnya bayi perempuan itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Aceh, kawasan Blangpadang, Banda Aceh.

Supaya bayi tersebut mendapatkan penangganan medis.

Lalu, di bawah koordinasi Kanit Reskrim bersama anggota Polsek.