Napi di Padang Ini Kembali Beraksi Setelah Dibebaskan: Mengaku Butuh Uang Buat KTP
Mardinata membenarkan baru saja keluar dari Lapas pada tanggal (3/4/2020) dari program asimilasi
TRIBUNPEKANBARU.COM - Narapidana yang baru bebas ini kembali beraksi di Kota Padang.
Bukannya bertaubat, Mardinata (26) malah mencuri Handphone di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Padang..
Dia pun dihadiahi timah panas oleh aparat.
Terlihat Mardinata hanya bisa meringis menahan luka dikakinya karena ditembak oleh polisi.
Napi yang dibebaskan karena program asimilasi itu harus ditembak polisi setelah berusaha melawan karena ketahuan kembali melakukan aksi kejahatan.
Ia ditangkap oleh polisi setelah ketahuan mencuri pada Rabu (15/4/2020), dan diamankan pada Senin (20/4/2020).
Sebelum kembali mendiami tahanan Polisi, pelaku dihadiahi timah panas di kaki sebelah kirinya karena melakukan perlawanan saat diamankan.
• PGRI Bantu Guru Honor dan Masyarakat Miskin Terdampak Virus Corona di Riau
• Antisipasi Penyebaran Covid-19, Pelalawan Belum Bisa Terapkan PSBB, Ini Hasil Kajian Pemda
• Inilah yang akan Terjadi pada Korea Utara jika Kondisi Kesehatan Kim Jong Un Memburuk
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan kepada TribunPadang.com bahwa pelaku baru saja bebas dari lembaga pemasyarakatan.
Saat ditanyai oleh Kompol Rico Fernanda, Mardinata membenarkan baru saja keluar dari Lapas pada tanggal (3/4/2020) dari program asimilasi dari pemerintah.
"Sebelumnya saya tersandung kasus pencurian sepeda motor, dan kalau tidak dapat asimilasi saya masih ada sisa masa tahanan sekitar delapan bulan lagi," kata Mardinata, Selasa (21/4/2020).
Ia mengatakan mengambil HP yang masih berbungkus plastik di Plaza Andalas Lantai II nomor 90-91, Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat.
"Saya cuman sendirian. Uangnya rencananya mau digunakan buat KTP, karena belum punya," ujarnya.
• Jelang Ramadan 2020 , Ikatan Mahasiswa Baturijal Bersihkan 20 Masjid dan Mushola
• China Terseok Kewalahan Hadapi Covid-19, Pertumbuhan Ekonominya Mengalami Perlambatan
• 3 PDP Covid-19 di Pelalawan Meninggal Dunia, 20 Warga Hasil Contact Tracking Jalani Rapid Test
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan pelaku mengambil telah mengambil beberapa unit HP, dan yang sudah diamankan ada 11 unit HP lengkap dengan kotaknya.
"Untuk pelaku awalnya sudah terekam CCTV, dan menurut keterangan pelaku sebelumnya sembunyi di balik genset.
Setelah pusat perbelanjaan tersebut tutup, sekitar pukul 01.00 WIB membongkar gembok toko tersebut," katanya.
Ia menjelaskan pelaku mengambil semua HP yang ada di toko tersebut.
"Menurut korban, ada sekitar 40 unit HP berbagai jenis merek," katanya.
• Bahas Pemulihan Ekonomi dari Covid-19, Pemko Pekanbaru Gelar Musrenbang Penyusunan RKPD 2021 Online
• KKB Papua KO Kendati Gunakan Senjata TNI, Kenali Senjata Api TNI Polri di Sini, Terkenal Handal
Rico menyebutkan pelaku diamankan dengan cara memancing pelaku yang akan menjual HP tersebut secara online.
"Kami dan pelaku janjian bertemu di Jalan Rasuna Said, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, dan kemudian setelah bertemu kami amankan.
Namun, pelaku melakukan perlawanan sehingga kota lumpuhkan," katanya.
Ia menjelaskan untuk kasus tersebut akan dikembangkan, karena masih ada bebrapa tkp yang akan didatanginya.
"Karena sejak pelaku keluar, dia ada melakukan beberapa tindak pidana pencurian," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Baru Keluar Penjara, Seorang Lelaki Nekat Curi HP di Pusat Perbelanjaan, Dihadiahi Timah Panas
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-maling-pencuri_20160201_221707.jpg)