Virus Corona di Riau
UPDATE Covid-19 di Riau hingga 25 April, 38 Kasus Positif, Ini Wilayah Masuk Zona Merah di Riau
Update kasus Covid-19 di Riau hingga Sabtu 25 April 2020 terdapat 38 kasus positif. Pekanbaru, Dumai, Kampar dan Pelalawan menjadi zona merah
TRIBUNPEKANBARU.COM - Update kasus Covid-19 di Riau hingga Sabtu 25 April 2020 terdapat 38 kasus positif.
Berdasarkan hasil rekap data dari 3 Maret 2020 - 25 April 2020 17:27:11 WIB dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, hingga saat ini 244 PDP masih menjalani perawatan.
Sementara itu dari total 48.808 ODP, 14.639 diantaranya masih dalam pemantauan dan 34.169 selesai dipantau.
Dua kasus terbaru positif Covid-19 dikonfirmasi Sabtu (25/4/2020).
Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau, dr Indra Yovi kepada media massa di Pekanbaru, Sabtu (25/4/2020) mengatakan, Pasien ke 37 di Riau berinisial N (48).
N merupakan warga kec Bukit Raya Kota Pekanbaru, saat ini menjalani isolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
Pasien N (48) merupakan hasil tracing kontak erat dari pasien no 21 positif covid-19 EN (45).
Pasien 38 positif covid-19 di Riau adalah pasien Nyonya M (74) yang merupakan warga kec Bukit Raya Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
Pasien M (74) merupakan hasil tracing kontak erat dari pasien no 21 berinisial EN (45) yang sudah meninggal dunia akibat Virus Corona pada Jumat, 10 April 2020 silam.
Pasien M (74) dan Pasien N (48) ini adalah keluarga dari pasien EN (45) dan mereka tinggal 1 rumah.
Sebelumnya Pasien M dan Pasien N ini sudah melakukan isolasi mandiri sejak 15 terakhir di rumah mereka.
Karantina mandiri itu dilakukan karena EN (45) dinyatakan positif Covid-19 beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, EN ditetapkan statusnya sebagai Pasien Dalam Pemantaun ( PDP ) setelah mengalami gejala Covid-19,.
Saat itu, ia terserang demam, batuk dan sesak nafas dan dirawat dari RS Awal Bros Sudirman.
Tak lama kemudian, pasien di rujuk ke RS Awal Bros Ahmad Yani, pada tanggal 7 April 2020 pukul 06.30 WIB, selanjutnya dilakukan perawatan dan pasien telah dilakukan swab yang hasilnya masih menunggu dari Jakarta.
Pada hari Kamis tanggal 9 April 2020, kondisi pasien menurun dengan keluhan demam dan sesak nafas.
Barulah pada hari Jumat, sekira pukul 05.25 Wib pasien mengalami henti nafas dan tidak sadarkan diri, hingga pada pukul 05.45 Wib pasien dinyatakan meninggal dunia.
Meski Satgas Covid-19 sudah memetakan klaster Covid-19 atas kasus terbaru pada pasien 37 dan 38,
Namun demikian, kata Indra Yovi, tetap akan dilakukan tracing kontak sosial terhadap pasien 37 dan pasien 38.
Indra juga menyebutkan, hingga tanggal 24 April 2020, Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah menerima 459 sampel dan telah menguji 192 spesimen swab.
Hasil dari dari pengujian sampel tersebut adalah terdapat 4 spesimen positif yang diantaranya 2 pasien positif yang diumumkan hari ini dan 2 pasien positif yang sudah diumumkan sebelumnya.
Sedangkan 188 spesimen swab lainnya dinyatakan negatif.
Daerah Zona Merah di Riau
Setelah Kota Pekanbaru, Dumai, Kampar dan Pelalawan menjadi zona merah Covid-19 di Riau.
Kota Pekanbaru sudah menerapkan PSBB sejak 17 April 2020 lalu.
Kota Dumai dan Kabupaten Pelalawan akan segera menyusul Kota Pekanbaru menetapkan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dua daerah tersebut sudah mengusulkan ke Pemprov Riau untuk diteruskan ke Kementrian Kesehatan.
Penerapan PSBB diusulkan untuk memutus mata rantai penularan virus corona.
Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, mengungkapkan, proposal usulan penetapan PSBB Kota Dumai dan Kabupaten Pelalawan tersebut ditargetkan akan disampaikan ke Menteri Kesehatan pekan depan.
"Ada dua daerah yang akan melaksanakan PSBB, Kota Dumai dan Pelalawan," kata Syamsuar, Jumat (24/4/2020).
Namun sebelum usulan disampaikan ke Menkes, pihaknya meminta agar masing-masing daerah terlebih dahulu melakukan sosialisasi terkait rencana kebijakan PSBB tersebut secara masif kepada masyarakat. Sehingga saat PSBB ditetapkan masyarakat tidak kaget lagi.
"Saya minta sebelum pelaksanaan PSBB disosialisasikan dulu. Nanti kami siapkan proposalnya untuk disampaikan ke Kemenkes," ujarnya.
Gubri berharap dengan bertambah daerah di Riau yang mengusulkan PSBB ini bisa diikuti oleh kabupaten lain yang bertetanggaan dengan Kota Pekanbaru yang sudah duluan melaksanakan PSBB.
Gubri berharap tiga kabupaten yang berdekatan dengan Kota Pekanbaru, yakni Kampar, Siak dan Bengkalis agar segera mengusulkan PSBB.
"Riau ini beresiko tinggi dan masuk zona merah. Kita ini masuk peringkat 9 terbesar penyebaran covid-19. Sekarang ini Pekanbaru, Dumai dan Kampar masuk zona merah. Sebentar lagi Pelalawan masuk zona merah, tidak perlu menunggu lagi,” ujar Gubri.
Dijelaskan Gubri, untuk memutus matai rantai penyebaran covid-19, tidak ada jalan lain selain menetapkan status PSBB.
Hasil Rapid Test, 6.081 ODP di Riau Negatif
Hingga saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah distribusikan sebanyak 9.660 rapid test ke kabupaten/kota se-Riau.
Rapid test disalurkan dua tahap, pertama 7.420 rapid test dan tahap kedua sebanyak 2.240 rapid test
Sementara itu, sebanyak 6.126 Orang Dengan Pemantauan (ODP) telah diperiksa dengan rapid test di Provinsi Riau.
Hasilnya 6.081 ODP dinyatakan negatif, dan 45 ODP positif.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Sabtu (25/4/2020).
Dia menjelaskan, 45 ODP yang positif tersebut tersebar di kabupaten/kota se-Riau.
Pemeriksaan terbanyak di Pekanbaru sebanyak 1.213 rapid test, hasilnya 10 positif dan 1.203 negatif.
Kemudian disusul Kota Dumai sebanyak 948 pemeriksaan demean rapid test, hasilnya 17 positif dan 931 negatif. Dan Indragiri Hilir dari 191 rapid test, 5 positif dan 186 negatif.
"Kabupaten/kota lainnya seperti Meranti, Kampar, Bengkalis, Rohil, Kuansing masing-masing ada 2 positif. Kemudian Siak, Rohul, Pelalawan 1 positif. Sedangkan Inhu sampai sekarang hasil rapid test belum ada yang positif,” terangnya.
Mimi menyatakan, bagi ODP yang hasil rapid testnya positif maka tetapkan sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan langsung diambil tindakan selanjutnya.
(TribunPekanbaru.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/superhero-ke-pasar-sosialisasi-virus-corona-2.jpg)