Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Detik-detik Pasangan Kekasih Terciduk Berhubungan Badan di Kuburan, Foto Mereka Viral di Medsos

Pasangan kekasih ini, mereka tanpa pikir panjang dan menimbang baik buruknya, mereka nekat berhubungan badan di sebuah taman pemakaman atau di kuburan

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Oddity Central
Detik-detik Pasangan Kekasih Terciduk Berhubungan Badan di Kuburan, Foto Mereka Viral di Medsos. Foto: Ilustrasi kuburan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berhubungan badan bagi orang dewasa yang sudah menikah adalah sebuah kebutuhan, dan itu boleh saja mereka lakukan kapan saja, namun tetap dalam kondisi dan tempat-tempat yang semestinya.

Akan tetapi, hal tidak berlaku pada pasangan kekasih yang satu ini, mereka berhubungan badan tidak pada tempat yang semestinya dan dalam kondisi yang semestinya pula.

Entah apa yang ada dalam pikiran pasangan kekasih ini, mereka tanpa pikir panjang dan menimbang baik buruknya, mereka nekat berhubungan badan di sebuah taman pemakaman atau di kuburan.

Perbuatan pasangan kekasih ini terungkap karena aksi pasangan kekasih ini tertangkap kamera sedang berhubungan badan atau berhubungan seksual di sebuah pemakaman.

Mereka melakukan perbuatan itu di pemakaman Sutton, Ashfield, Nottinghamshire, Inggris.

Pasangan itu kemudian dicap 'hina' karena perbuatan mereka.

Gambar-gambar dari pasangan yang 'tak tahu malu' itu muncul di media sosial Facebook dan membuat para politisi yang marah meminta pihak berwenang agar segera bertindak.

Dari foto yang beredar dan dibagikan ratusan kali itu menunjukkan pasangan itu berbaring hanya beberapa meter dari batu nisan di pemakaman Sutton.

Di tengah situasi pandemi Covid-19, pemakaman yang ditutup oleh dewan baru-baru ini telah dibuka kembali untuk kerabat yang berduka dan hendak memberikan penghormatan terakhir bagi keluarga yang telah tiada.

Seorang anggota parlemen lokal menyebut pasangan itu dengan sebutan 'makhluk menjijikkan'.

Lea Anderson, anggota parlemen dari Partai Buruh untuk Ashfield mengatakan, "Saya telah mengetahui insiden ini yang diduga terjadi di pemakaman Sutton melalui media sosial."

Dia mengungkapkan kalau pemerintah merasa berat untuk membuat pemakaman itu kembali dibuka dan tidak berharap mengetahui kabar tidak pantas semacam itu terjadi di sana.

"Saya tidak berharap melihat kejadian tak pantas seperti itu di pemakaman di mana banyak teman dan anggota keluarga saya dimakamkan di sana," ujar anggota parlemen itu.

Dia juga menambahkan kalau dalam keadaan normal saja tindakan seperti itu dikatakan cukup buruk, apalagi ketika kini banyak orang meninggal akibat wabah, seharusnya orang harus lebih menghargai (kondisi).

"Makhluk menjijikkan seperti mereka ini harus ditemukan dan ditangani," ungkapnya.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved