Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Wacana Relaksasi PSBB Bakal Picu Penambahan Beban Tenaga Medis Dalam Menangani Pandemi Covid-19

Wacana merelaksasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dapat memicu penambahan beban bagi tenaga medis yang tengah menangani pasien Covid-19.

Editor: CandraDani
Instagram
Video perawat RS Royal Surabaya yang dibawa dari ruang isolasi disambut tangisan pilu teman-temannya. 

"Kalau daerah belum menunjukkan kurva menurun apalagi kurva melandai, maka tidak mungkin daerah itu diberikan kesempatan untuk lakukan pelonggaran," ujarnya.

Kedua, keputusan soal pelonggaran PSBB juga tergantung dengan kesiapan masyarakat. Apabila masyarakat terlihat tidak siap, maka pemerintah tak akan melonggarkan PSBB.

Presiden Jokowi Tegaskan Belum Ada Pelonggaran PSBB

Jokowi Minta Berdamai dengan Corona, Rocky Gerung: Dia Kayak Kehabisan Akal Putus Asa Ditodong Musuh

Apa Maksud Presiden Jokowi Sebut Hidup Berdamai dengan Covid-19?

 "Timing ini juga bisa kita lihat dari tingkat kepatuhan masyarakat di setiap daerah yang akan dilakukan pelonggaran. Manakala tingkat kepatuhan kecil, tentu kita tidak boleh ambil risiko," jelasnya.

Kriteria ketiga adalah prioritas daerah mana dan bidang apa saja yang diberikan pelonggaran. Sementara kriteria terakhir yaitu terkait koordinasi pemerintah pusat dan daerah.

"Ini penting sekali. Jangan sampai nanti diberikan pelonggaran ternyata ada penolakan. Demikian juga mungkin dari daerah memutuskan untuk minta pelonggaran atas inisiatif sendiri, ternyata pusat melihat belum waktunya," ucap Doni.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Walhi Sebut Relaksasi PSBB Picu Penambahan Beban Tenaga Medis"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved