Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Babak Baru Ketegangan Militer India VS China, Pejabat Militer Dua Negara Akan Bertemu, Bahas Hal Ini

Belakangan China dan India bersitegang, hingga kini belum ada jalan keluar dari masalah yang dihadapi oleh kedua negari ini.

public.navy.mil
USS Theodore Roosevelt 

Tentara dari kedua belah pihak telah sama-sama cidera dari baku hantam dan perang batu yang terjadi sebulan yang lalu.

Ketegangan muncul sebelumnya akibat ketidak sepakatan mengenai pembangunan infrastruktur jalan layang di wilayah perbatasan itu.

Itu adalah hal utama yang membuat munculnya ketegangan kedua negara.

"Kami sangat yakin atas garis yang tidak boleh kami langgar dan permintaan dari kedua belah pihak.

"Satu ingin membangun jalan layang, satunya lagi tidak memperbolehkan.

"Oleh karena itu, kami tahu pasti cara mendapatkan resolusi untuk hal ini.

"Aku tidak yakin kami tahu hal itu dalam kasus ini," ujar Hooda yang juga peringatkan kemungkinan kebuntuan yang panjang.

Belum ada dari kedua belah pihak yang berbicara secara resmi mengenai asal usul kebuntuan yang sebabkan baku hantam sebulan lalu.

Namun analis berspekulasi jika keputusan China untuk kirimkan tentara ke perbatasan tersebut telah terpicu oleh beberapa faktor kombinasi.

Contohnya adalah langkah India untuk memaksakan peraturan federal langsung di wilayah Kashmir tahun lalu.

Selanjutnya juga program penyelesaian pembuatan jalan layang berdekatan dengan LAC.

India telah menuduh tentara China masuk tanpa izin ke wilayah yang tidak pernah masuk wilayah sengketa, seperti di lembah Sungai Galwan.

Lembah Sungai Galwan berada di antara Ladakh, administrasi India dan Aksai Chin, administrasi China.

China sangat menggantungkan Aksai Chin yang penting untuk jalur langsung bagi China menuju Xinjiang dan Tibet.

Sumber militer India mengatakan dari negara mereka akan menekan status quo agar tetap bisa mempertahankan wilayah Galwan.

Sumber: Grid.ID
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved