Mahasiswa Sewa Terapis Plus Plus Pakai Uang Kuliah, Berujung Pembunuhan, Jasad Korban Sempat Dibakar

Seorang oknum mahasiswa nekat menyewa terapis pijat di Lidah Kulon, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Editor: Ilham Yafiz
SURYA.CO.ID / Luhur Pambudi
Suasana depan rumah di Jalan Lidah Kulo RT 03 RW 02 No 20, Lidah Kulon, Lakarsantri, Surabaya, Rabu (17/6/2020). 

Karena terjadi perselisihan itu, korban kemudian dibekap tersangka.

Alih-alih diam, korban malah berteriak hebat dan membuat tersangka panik.

"Saya panik.

Ambil pisau lipat langsung menusuk leher korban itu.

Saya takit kegrebek warga kalau dia (korban) teriak terus," kata Yusron.

Puluhan Tentara India Gugur Bentrok Fisik dengan Tentara China, Kena Pentungan Berpaku dan Batu

Kenalan di Twitter

Dari penyelidikan kepolsian, Yusron berkenalan dengan korban melalui media sosial Twitter @MassagePandawa.

Terjadilah kesepakatan untuk bertemu di rumah kontrakan yang ditinggali Mahasiswa Semester Gasal di salah satu Universitas di Surabaya jurusan Teknik Sipil itu.

Korban datang, Selasa (16/6/2020) sekitar pukul 18.00 WIB.

Setelah itu, korban memberikan layanan jasa pijat selama 45 menit yang dimulai pukul 19.30 WIB.

Disela-sela pijat, korban menawarkan layanan jasa plus-plus kepada tersangka.

"Saat itu saya hanya (gituin) saja.

UPDATE Katalog Promo dan Diskon Alfamart dan Indomaret, Ada Promo Beragam Merek Susu

Belum sempat bersetubuh

Dia (korban) minta uang tambahan. Saya akhirnya gak mau.

Tapi korban ngeyel ikut marah," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved