Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ngaku Militernya Hebat, Lihat Tentara China Ini, Malah Termehek-mehek Ditugaskan ke Perbatasan India

Video tersebut dilaporkan direkam di Stasiun Kereta Api Fuyang saat mereka bersiap untuk menuju ke kamp militer di Provinsi Hebei.

screengrab facebook
Ternyata Tentara China Menangis Ketakutan setelah Tahu Ditugaskan ke Perbatasan India, Videonya. Tentara China menangis ketakutan dalam bus yang membawa mereka ke perbatasan India. 

Lahir pada bulan Desember 2001 di Pingnan County, Provinsi Fujian, China.

Mengorbankan hidupnya dalam pertempuran melawan tentara perbatasan India pada Juni 2020.

Dia dianugerahi penghargaan kelas satu oleh Komisi Militer Pusat secara anumerta.

Dibangun oleh Wilayah Militer Xinjiang Selatan pada Agustus 2020. "

tribunnews
Makam tentara China yang tewas dalam bentrok dengan India (twitter)

Beberapa netizen Tiongkok mempertanyakan keaslian foto tersebut, sementara yang lain menyatakan belasungkawa atas kematian Chen.

Akun resmi Weibo untuk Komisi Urusan Politik dan Hukum Pusat awalnya mem-posting ulang foto itu di halaman Weibo-nya tetapi kemudian menghapusnya, lapor UDN.

Beberapa analis berpendapat bahwa daerah di mana Chen meninggal bukanlah Lembah Galwan melainkan Danau Pangong.

Sebelumnya pada bulan Juni, rekaman video muncul dari pasukan India yang memukuli seorang tentara PLA yang terluka parah di daerah Pangong Tso.

Diperkirakan makam ini berada pemakaman tentara Kangxiwa, Prefektur Hotan, Xinjiang, China.

Terbaru, beredar video yang menunjukkan tentara China yang baru lulus pendidikan menangis setelah tahu bakal dikirim perbatasan dengan India, Ladakh.

Video ini diunggah Minggu (20 September 2020) oleh komedian Pakistan Zaid Hamid.

''Tentara China menangis di bus karena mereka ditugaskan ke perbatasan Ladakh untuk menghadapi Angkatan Darat India," tulis Hamid.

Hamid kemudian menulis bahwa kebijakan satu anak di China "sangat merusak tingkat motivasi saudara-saudara kami di China."

Dia menambahkan, "Kami Pakistan mendukung Anda, China. Tetap Berani."

Meskipun Pakistan adalah sekutu China, Hamid tampaknya mengolok-olok prajurit yang masih hijau tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved