Nekat, Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Pontianak Tegak Cairan Racun, Begini Kondisinya
Ia meneggak cairan yang diduga racun. Itu dilakukan saat akan diamankan polisi. Kini polisi masih melakukan pendalaman
Rully menegaskan, perkara tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian. Mereka akan melakukan olah tempat kejadian perkara dan memerika sejumlah saksi.
Selain itu, juga dilakukan visum terhadap kedua jenazah korban.
"Masih dalam penyelidikan. Kalau sudah dapat, langsung kita umumkan," tutup Rully.
Ditemukan Berlumuran Darah
Warga Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, digegerkan dengan penemuan mayat penuh luka di dalam sebuah rumah, Rabu (23/9/2020) malam.
• Pengakuan Pelaku Pembunuhan Sopir Truk, Jasad Korban Disimpan dalam Bagasi, Tangan dan Kaki Diikat
• Suami Samarkan Pembunuhan, Jasad Istri Digantung Seolah-olah Bunuh Diri
Identitas mayat tersebut diketahui bernama Sumi (40) dan Gebi (19). Keduanya merupakan ibu dan anak.
Kasatreskrim Polresta Pontianak AKP Rully Robinson Polii membenarkan peristiwa penemuan mayat ibu dan anak tersebut.
"Benar, ada kejadian penemuan dua mayat," kata Rully kepada Kompas.com, Kamis (24/9/2020).
Menurut Rully, belum diketahui secara pasti, penyebab kematian dan kapan peristiwa berdarah itu terjadi.
"Waktu kejadiannya masih belum pasti. Karena baru ketahuan setelah shalat Isya kemarin," ujar Rully.
Rully menegaskan, perkara tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian. Mereka akan melakukan olah tempat kejadian perkara dan memerika sejumlah saksi.
Selain itu, juga dilakukan visum terhadap kedua jenazah korban.
"Masih dalam penyelidikan. Kalau sudah dapat, langsung kita umumkan," tutup Rully(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ditangkap karena Diduga Bunuh Ibu dan Anak, Pria Ini Pilih Minum Racun dan artikel yang berjudul Mayat Ibu dan Anak Ditemukan Tergeletak Penuh Luka di Dalam Rumah
• Pengakuan Mengejutkan, Kim Jong Un Pernah Lolos dari Usaha Pembunuhan, Ini Para Pelakunya
