Mandi Sore Bersama Adik-adiknya di Batang Kuranji, Siswi SMA di Padang Tenggelam dan Meninggal Dunia
Korban bersama saudara atau adik-adiknya mandi-mandi sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu sore. Korban diduga tidak tahu kondisi sungai yang dalam.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang gadis remaja 17 tahun tenggelam di sungai Batang Air Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Korban tenggelam tepatnya di Belakang Mesjid Raya Durian RT 02/RW 07, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Rabu (2/12/2020).
Remaja tersebut bernama Cut Mutiara (17) yang merupakan siswi dari MAN 1 Padang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan, korban sebelumnya berenang atau mandi-mandi di Batang Air Kuranji.
"Iya, kami menerima laporan adanya remaja tenggelam sekitar pukul 17.00 WIB dan langsung dikirim petugas ke lokasi kejadian," kata Asnedi, Rabu (2/12/2020).
Kata dia, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sumbar.
"Korban bersama saudara atau adik-adiknya mandi-mandi sekitar pukul 17.00 WIB," katanya.
Ia menjelaskan, korban diduga tidak mengetahui kondisi sungai dalam sehingga tenggelam.
Selanjutnya, korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sumbar Padang.
Jasad Tukang Perabot Ditemukan Meninggal Dunia
Petugas berhasil menemukan warga yang hanyut di Sungai Jujuan di Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
Kasi Kedaruratan BPBD Solok Selatan, Romi Aprijal mengatakan, korban hanyut bernama Syafril (57), warga yang beralamat di Jorong Sungai Tangah, Nagari Sungai Kunyit.
"Korban sudah ditemukan pada hari ini, Rabu (2/12/2020), sekitar pukul 15.10 WIB dalam keadaan meninggal dunia," kata Romi Aprijal.
Dikatakannya, korban hanyut tersebut ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian.
Baca juga: Punya 7 Identitas, Kurir Sabu 30 Kg Ditembak Mati Polda Sumut, Jaringan Malaysia-Aceh-Palembang
"Korban ditemukan di Lubuk Beringin, lebih kurang 300 meter dari lokasi kejadian korban hanyut atau di Lubuk Dewa," katanya.
