Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mandi Sore Bersama Adik-adiknya di Batang Kuranji, Siswi SMA di Padang Tenggelam dan Meninggal Dunia

Korban bersama saudara atau adik-adiknya mandi-mandi sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu sore. Korban diduga tidak tahu kondisi sungai yang dalam.

Editor: CandraDani
Istimewa/Tribun Padang
Warga ramai di lokasi tenggelamnya gadis remaja di Batang Kuranji, Padang, Rabu (2/12/2020). 

Ia menjelaskan, korban pada saat ini sedang dievakuasi oleh petugas.

"Saat ini korban masih di perahu karet, menuju hilir Sungai Jujuan," katanya.

Sebelumnya, korban dilaporkan hanyut pada Senin (30/11/2020) dan dilakukan pencarian oleh petugas. 

Hanyut Sejak Senin Malam

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, memasuki hari kedua, Rabu (2/12/2020) upaya pencarian korban hanyut di Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) belumlah membuahkan hasil atau nihil.

Petugas masih lakukan pencarian terhadap korban hanyut di sungai Jujuan di Jorong Sungai Tangah, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumbar.

Korban hanyut bernama Syafril (57) warga yang beralamat di Jorong Sungau Tangah, Nagari Sungau Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok.

Diketahui korban hanyut di sungai pada Senin (30/11/2020) sekitar pukul 22.00 WIB lalu.

Petugas gabungan pun melakukan pencarian sejak Selasa (1/12/2020) dan sampai hari ini masih nihil.

Baca juga: VIDEO Pasca Gubri Syamsuar Terkonfirmasi Positif Covid-19, Aktivitas di Kantor Gubernur Riau Sepi

Baca juga: Korban Ditembak dan Uang Ratusan Juta Dirampas, Kejari Terima Pelimpahan Kasus Perampokan di Kampar

"Pencarian korban hanyut di Kabupaten Solok Selatan masih nihil, kita belum mengetahui keberadaan korban," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, Rabu (2/12/2020).

Kata dia, korban dilaporkan hanyut saat pergi ke sungai untuk memancing ikan.

"Korban diduga tergelincir saat pergi memancing ke sungai," kata Asnedi.

Disebutkannya, pada pencarian hari ke-2 petugas masih melakukan penyisiran di lokasi sungai hanyutnya korban.

"Operasi SAR dilanjutkan dengan melakukan penyisiran di sisi kiri dan kanan sungai," kata Asnedi.

Dijelaskannya, unsur terkait yang terlibat adalah Basarnas Padang, BPBD Kabupaten Solok Selatan, perangkat Nagari, Polri, TNI, dan masyarakat.

Baca juga: Gatot Nurmantyo Bela Habib Rizieq Shihab: Saya Kasihan Dengan Penyidik Polisi, Batinnya Tersiksa

Baca juga: Anda Punya Golongan Darah O? Penelitian di Sejumlah Negara Ini Ungkap Katanya Lebih Kebal Covid-19

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved