China Kembali 'Diserang' Virus Corona, Sudah Ratusan Warga Terinfeksi, Lokasinya Dekat Beijing
China kembali diliputi kekhawatiran. Ada ratusan orang yang dilaporkan terinfeksi virus corona. Lokasinya dekat dengan KOta Beijing
TRIBUNPEKANBARU.COM- China dilaporkan kembali dalam kekhawatiran wabah virus corona. Setidaknya ada ratusan orang yang terkonformasi positif.
Bahkan lokasi warga yang terinfeksi tersebut berada tidak jauh dari pusat KOta di Beijing.
Kenyataan yang membuat pemerintah mulai melakukan berbagai cara untuk kembali memutus mata rantai penularan
Baca juga: Masih Ragu Kehalalan Vaksin Corona? Ini Kata MUI Bengkalis
Baca juga: OGAH Giliran Pertama,Pejabat dan Tokoh di Riau Ini Tolak Divaksin Corona
Baca juga: Suami Keterlaluan, Istri Berjuang Rawat Pasien Corona, Dirinya Malah Bercinta dengan ABG 14 Tahun
Lebih dari 380 orang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Hebei, China, lapor The New Daily.
Otoritas kesehatan Hebei mengatakan bahwa 40 kasus infeksi baru telah dikonfirmasi pada Minggu pagi (10/1/2021). Adapun 161 orang dinyatakan positif tetapi tidak menunjukkan gejala.
China tidak memasukkan kasus tanpa gejala seperti itu dalam penghitungan resminya sehingga total yang dicatat hanya sebanyak 233 kasus infeksi.
Wabah virus corona telah menimbulkan kekhawatiran khusus karena Hebei berbatasan dengan ibu kota negara, Beijing.
Perjalanan antara keduanya telah dibatasi, dengan pekerja dari Hebei harus menunjukkan bukti memiliki pekerjaan di Beijing untuk memasuki ibu kota.
Baca juga: Berapa Alokasi Vaksin Corona Bengkalis?Ini Dosis dan Prioritas Penerima
Baca juga: Sudah Ribuan Orang Tewas di Dunia Akibat Virus Corona, WHO Malah Masih Sibuk dengan Urusan Beginian
Hampir semua kasus terjadi di Shijuazhuang, ibu kota provinsi, yang berjarak sekitar 260 kilometer di barat daya Beijing.
Sejumlah kasus infeksi kecil juga telah ditemukan di kota Xingtai, 110 kilometer lebih jauh ke selatan.
Kedua kota tersebut telah melakukan uji coba massal terhadap jutaan penduduk, melakukan penangguhan transportasi umum dan taksi, serta membatasi penduduk ke komunitas atau desa mereka selama satu minggu.
Sebelumnya, Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan bahwa 69 kasus infeksi baru telah dikonfirmasi secara nasional yang sebagian besar ditemukan di Hebei.
Baca juga: China Kembali Bikin Ulah, Tolak Tim WHO Untuk Meneliti Virus Corona di Kota Wuhan
Baca juga: Stok Sperma Berkurang Gara-gara Corona, Warga China Diminta Untuk Sumbangkan Sperma di Bank Ini
Yang lainnya adalah kasus impor sebanyak 21 orang yang baru saja tiba dari luar negeri.
Beijing memiliki satu kasus infeksi baru, menjadikan jumlah kasus yang dikonfirmasi menjadi 32 dalam wabah yang lebih kecil yang muncul sekitar tiga minggu lalu. Hampir semua kasus terjadi di Shunyi di pinggiran timur laut kota itu.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kasus Infeksi Covid-19 Kian Merebak di Provinsi Hebei, China