Beringas Serang TNI dan Polisi, Ketika Ditangkap, Preman Ini Malah Lemas Tak Sanggup Berdiri
Serang TNI dan Polisi saat mabuk, kini Preman Dadang Buaya dan rekannya mati kutu tak berdaya saat ditangkap.
Seperti diberitakan sebelumnya, tidak terima ditengahi, pelaku pun terlibat cekcok kemudian terlibat perkelahian.
Masyarakat yang menyaksikan peristiwa tersebut akhirnya melaporkan kejadian itu kepada polisi seorang anggota Babinmas Desa Mancagahar.
Namun bukannya mereda Dadang Buaya malah menyerang Babinmas dan membantingnya.
DA lalu merampas golok milik petani yang tidak jauh dari lokasi lalu mencoba membacok anggota polisi itu tapi berhasil digagalkan.
Setelah mendatangi Koramil Pameungpeuk Dadang Buaya lalu bergegas mendatangi Polsek Pameungpeuk.
Ia mencari anggota kepolisian yang sebelumnya terlibat cekcok dengan DA.
Di Polsek Pameungpeuk ia lalu membuat keributan namun akhirnya diusir keluar.
Tak cukup sampai di situ DA pun akhirnya meluapkan kekesalannya dengan menyerang salah satu anggota kepolisian yang sedang berada di luar Polsek.
Akhirnya DA berhasil ditenangkan kemudian ia diminta untuk pulang.
( Tribunpekanbaru.com )
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Garang Saat Menyerang Kantor Polisi dan TNI di Garut, Dadang Buaya Kini Tak Bisa Berdiri, https://www.tribunnews.com/regional/2021/05/31/garang-saat-menyerang-kantor-polisi-dan-tni-di-garut-dadang-buaya-kini-tak-bisa-berdiri?page=all.
Editor: Hendra Gunawan
			