Peneliti Sebut Fenomena Langka, Nenek 90 Tahun Terinfeksi Dua Varian Covid-19 Sekaligus
Fenomena langka dialami oleh seorang nenek berusia 90 tahun. Ia terinfeksi dua varian virus corona (Covid-19).
Ini karena pengujian terbatas untuk varian yang menjadi perhatian, katanya.
Vankeerberghen kemudian menyerukan peningkatan penggunaan pengujian PCR cepat untuk mendeteksi mutasi varian yang diketahui.
Lebih lanjut, pada bulan Januari, para ilmuwan di Brasil melaporkan bahwa dua orang telah terinfeksi secara bersamaan dengan dua jenis virus corona yang berbeda, tetapi penelitian tersebut belum dipublikasikan dalam jurnal ilmiah.
Dalam komentar yang bereaksi terhadap penelitian tersebut, Lawrence Young, seorang ahli virologi dan Profesor Onkologi Molekuler di Universitas Warwick, mengatakan tidak mengejutkan menemukan seseorang yang terinfeksi lebih dari satu jenis virus.
"Studi ini menyoroti perlunya lebih banyak penelitian untuk menentukan apakah infeksi dengan berbagai varian yang menjadi perhatian memengaruhi perjalanan klinis Covid-19 dan apakah ini dengan cara apa pun membahayakan kemanjuran vaksinasi," tambahnya.
(Tribunnews.com/Rica Agustina)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wanita Belgia Berusia 90 Tahun Terinfeksi Dua Varian Covid-19 Sekaligus, Peneliti: Fenomena Langka.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-virus-corona-122.jpg)