PPKM Level 4 Pekanbaru

PPKM Pekanbaru Level 4 Diterapkan, Ini Yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Selama PPKM Berlangsung

Penerapan aturan selama PPKM Pekanbaru ini berpedoman pada Surat Edaran Wali Kota Pekanbaru tentang Pedoman PPKM Level 4 di Kota Pekanbaru.

Editor: Sesri
TribunPekanbaru/Doddy Vladimir
PPKM Pekanbaru level 4 mulai diterapkan hari ini Senin 26 Julli 2021 

Menurutnya, sesuai surat edaran wako tentang Pedoman PPKM Level 4 di Kota Pekanbaru hanya bagi masyarakat yang bisa menunjukan kartu vaksin. Penumpang minimal sudah vaksinasi dosis pertama.

Syarat ini bagi penumpang dalam Provinsi Riau. Sedangkan untuk transportasi antar kota antar provinsi wajib menunjukan kartu vaksin dan swab antigen H-1.

"Sekat di perbatasan kota juga bisa dilewati mereka yang bekerja atau membawa kebutuhan esensial dan kritikal," tegasnya.

Nandang menyebut bahwa tim bakal melakukan penyekatan di ruas jalan dalam Kota Pekanbaru. Ada 17 titik penyekatan di ruas dalam Kota Pekanbaru.

Belasan titik tersebut yakni Pos Gurindam 1 Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Ahmad Yani-Jalan Muslimin, Jalan Jendral Sudirman-Jalan Teuku Cik Di Tiro, Jalan Pangeran Hidayat dan Jalan Jendral Sudirman-Jalan Agus Salim.

Titik lainnya di Jalan Jendral Sudirman-Jalan HOS Cokroaminoto, Pos GURINDAM 9 Jalan Jendral Sudirman depan Mal Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman-Jalan Tengku Zainal Abidin, Jalan Jendral Sudirman-Jalan Gatot Soebroto, Jalan Sisingamangaraja-Jalan Dahlan.

Kemudian di Jalan Hangutah-Jalan Dahlan, Jalan KH. Wahid Hasyim (Pinang Sebatang), Jalan Kartini (Laboratorium), Fly Over Pasar Pagi Arengka, Simpang Tabek Gadang.

Dua titik lagi di U Turn depan SPBU Jalan SM Amin dan Simpang Jalan Garuda Sakti. Titik penyekatan dalam kota berlangsung pukul 20.00 WIB dan bisa saja diperpanjang.

Nandang menyebut bahwa penyekatan dalam kota sifatnya dinamis. Ada kemungkina titik lokasi dan waktunya berubah.

Ada kemungkinan bisa pukul 8.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Ia menyebut kemungkina lainnya pukul 15.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB.

"Kita nelihat kondisi padat atau tidak nya arus lalintas kendaraan maupun kerumunan orang. Apalagi bila masih akan timbul potensi kerumunan," ulasnya.

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)
--

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved