Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Pelalawan

Dijatah 5 Liter Per Orang, Air Zamzam Tiba di Kemenag, Hari Ini Jemaah Haji Pelalawan Pulang

Hari ini, Jemaah Haji Pelalawan Riau pulang ke Indonesia dari Arab Saudi setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji

Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
Istimewa
Pendamping Haji Daerah (PHD) asal Pelalawan, Yulhairi SH MH bersama jemaah haji saat berada di Madinah sebelum pulang ke tanah air. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Hari ini, Rabu (3/8/2022), Jemaah Haji Pelalawan Riau pulang ke Indonesia dari Arab Saudi setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji selama satu bulan lebih.

Menurut keterangan dari Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pelalawan, Drs H Syahrul Mauludi MA, Jemaah Haji Pelalawan berangkat dari Madinah menuju Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Dari Batam, Jemaah Haji Pelalawan akan transit pesawat untuk terbang ke Kota Pekanbaru.

Selanjutnya, Jemaah Haji Pelalawan menggunakan bus untuk perjalanan darat ke Pangkalan Kerinci.

"Aturan terkait barang-barang yang bisa dibawa sudah jelas. Pendamping maupun pelaksana haji pastinya sudah mengarahkan," kata Syahrul Mauludi kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (3/8/2022).

Satu larangan keras bagi jemaah yakni membawa air zamzam saat pulang ke tanah air.

Hal itu memang aturan yang ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi.

Untuk mengantisipasi air zamzam yang menjadi oleh-oleh wajib dari tanah suci, pemerintah Indonesia menyiapkan air zamzam melalui Kantor Kemenag masing-masing daerah.

Air itu dibawa ke tanah air sebelum jadwal kepulangan jemaah.

"Air zamzam sudah ada di kantor beberapa waktu lalu. Dibawa dari Arab Saudi menggunakan pesawat saat menjemput jemaah," papar Syahrul.

Setiap jemaah diberikan jatah 5 liter per orang sebagai oleh-oleh yang akan dibawa ke rumah setelah tiba di tanah air.

Sistem seperti ini lebih efisien dan efektif, sehingga jamaah tidak direpotkan lagi dengan membawa air zamzam dalam proses penerbangan saat jadwal pulang.

Pendamping Haji Daerah (PHD) asal Pelalawan, Yulhairi SH MH menjelaskan, jadwal kepulangan secara rinci jamaah haji Kloter 7 BTH.

Sekitar pukul 01.30 wsa Rabu (3/8/2022) jemaah akan check out dari hotel tempat menginap di Madinah.

Jemaah Haji Pelalawan akan diangkut menggunakan bus menuju bandara Internasional Pangeran Mohammad Bin Abdulaziz Madinah.

Sekitar pukul 07.30 wsa pesawat akan take off menuju Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Diperkirakan sekitar jam 20.30 wib pesawat Saudi Arabia Airlines akan mendarat di Bandar Hang Nadim Kota Batam.

Kemudian jamaah menjalani proses transit pesawat menggunakan Lion Air.

Pada pukul 02.00 wib pesawat yang membawa jemaah akan terbang dari Kota Batam menuju Bandara SSK II Kota Pekanbaru.

Pesawat diprediksi mendarat jam 04.30 wib di Kota Pekanbaru.

Jamaah haji akan menaiki bus yang membawa mereka menuju asrama haji Pekanbaru.

Di Asrama Haji Antara Kota Pekanbaru, jamaah akan mandi, salat subuh, sarapan, dan mengikuti seremoni penyambutan yang digelar pelaksana haji.

Kemudian melanjutkan perjalanan ke Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.

"Dari asrama haji berangkat jam 09.00 wib dan diperkirakan sampai ke Pangkalan Kerinci pukul 11.00 wib. Titik penurunan jamaah yakni di Masjid Agung Ulul Azmi," papar Yulhairi.

Perwira Polres Pelalawan ini menyebutkan, pihaknya telah memberikan edukasi kepada jemaah agar tetap menjaga kesehatan dan kebugaran fisik.

Karena jadwal pulang Jemaah Haji Pelalawan ke tanah air sangat panjang dan melelahkan serta menguras tenaga.

Jam istirahat Jemaah Haji Pelalawan sangat sempit sehingga dibutuhkan fisik yang kuat.

( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved