Lakalantas di Riau: Jalan Berlubang Akibat Truk ODOL, Picu Kecelakaan Maut di Kampar

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Jalan berlubang jadi pemicu kecelakaan maut yang menewaskan 3 orang di depan Pasar Air Tiris Kecamatan Kampar, Senin (13/2/2023).

Jalan berlubang karena truk Over Dimension Over Loading (ODOL). Seperti truk pengangkut hasil Galian C.

Ini tidak ditampik Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Riau, Syamsurizal.

"Memang benar banyak (truk) ODOL yang melintas di ruas ini (Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat)," ungkapnya kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (15/2/2023).

Ia mengatakan, jembatan timbangan di Rantau Berangin tidak aktif lagi.

Sehingga kendaraan ODOL tidak terkontrol.

Tetapi ia menyatakan, bukan tanggung jawab BPJN Riau.

Baca juga: Ada Diskonnya, INILAH Cara Kotor Karomani Minta Infak Calon Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNILA

Baca juga: PPATK Temukan Aliran Rp 500 Triliun di 12 Koperasi Simpan Pinjam

Menurut dia, pengawasan kendaraan ODOL adalah tanggung jawab Dinas Perhubungan.

Ia mengaku selalu mengingatkan agar truk ODOL ditertibkan.

"Setiap ada rapat di Forum Lalu Lintas Riau di bawah arahan Polda Riau, ini tetap kami sampaikan," katanya.

Truk ODOL itu umumnya pengangkut material batu.

Ditanya apakah ada tindak lanjut dari rapat itu, Syamsurizal kembali menyatakan tanggung jawab Dinas Perhubungan.

Jalan nasional memiliki standar maksimal bobot kendaraan terhadap daya tahan kualitas jalan.

Ia menyebutkan, batasan klasifikasi kelas jalan yaitu truk dengan Muatan Sumbu Terberat (MST) 10 ton.

Ditanya fakta MST kendaraan yang melintasi Jalan Lintas Riau-Sumbar, Syamsurizal enggan menjawab.