Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pemilu 2024

KPU Kepulauan Meranti Terima 2.708 Bilik Suara, Masih Dilakukan Pengecekan Ulang

Ketua KPU Kepulauan Meranti Abu Hamid mengatakan saat ini masih menerima logistik berupa bilik suara berjumlah 2.708 buah

Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
Istimewa
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti menerima logistik tahap pertama untuk Pemilu 2024 Minggu (15/10/2023). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KEPULAUAN MERANTI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti menerima logistik tahap pertama untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Logistik tahap pertama berupa bilik suara tersebut tiba pada Minggu (15/10/2023) dan diterima langsung oleh Ketua KPU Kepulauan Meranti Abu Hamid dan Kasubbag KUL M. Amin Harahap.

Abu Hamid saat dikonfirmasi mengatakan saat ini masih menerima logistik berupa bilik suara berjumlah 2.708 buah.

"Jumlah tersebut menyesuaikan dengan jumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) di tempat kita. Dimana jumlah TPS kita 677 dikali 4, karena setiap TPS ada 4 bilik suara " ungkap Abu Hamid kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (16/10/2023).

Dikatakan Abu Hamid proses bongkar dan muat bilik suara saat itu kondisi hujan, sehingga saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan ulang terhadap bilik suara yang telah tiba.

"Karena pengerjaan malam, jadi kita lakukan pengecekan ulang. Walaupun bilik suara itu terungkap plastik tapi kota tetap harus pastikan," jelasnya.

Apabila ditemukan bilik suara ada yang rusak, maka pihaknya akan melaporkan untuk dilakukan pergantian.

Pengiriman dilakukan oleh PT Pos. Untuk pengiriman bilik suara dikirim dari Medan, Sumatera Utara.

Sementara itu untuk logistik tahap pertama ini belum semuanya sampai di Kepulauan Meranti. Masih ada kotak suara, kabelties, tinta dan segel.

Dikatakan Abu Hamid, memang pengiriman logistik berbeda karena pihak ketiga yang menyediakan logistik tersebut berbeda-beda.

"Seperti bilik suara itu dari Medan, kalau kotak suara dari Tanggerang. Jadi kota sifatnya menerima saja dan menunggu informasi logistik," tuturnya.

Sehingga Abu Hamid belum bisa memastikan kapan logistik lainnya akan tiba.

"Jadi kita KPU di Kabupaten hanya diminta untuk bersiap-siap apabila logistik telah tiba di tempat kita," pungkasnya.

( Tribunpekanbaru.com / Teddy Tarigan )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved