Israel vs Hamas
Roket Hamas Hantam Tel Aviv, Warga Israel Panik
Hamas meluncurkan sebuah roketnya ke Tel Aviv, israel pada Jumat (27/10/2023) sore. Roket tersebut menghantam blok apartemen.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Hamas meluncurkan sebuah roketnya ke Tel Aviv, israel pada Jumat (27/10/2023) sore. Roket tersebut menghantam blok apartemen.
Tiga warga dilaporkan mengalami luka-luka.
Sebelum peluncuran roket, Hamas membagikan video militan sedang menghancurkan menara telekomunikasi dan juga menara pengawas.
Dilansir dari Jerusalem Post, korban luka dilarikan ke Sourasky Medical Center.
Rekaman yang dilaporkan dari tempat kejadian menunjukkan kerusakan parah pada sebuah apartemen di lantai atas sebuah gedung apartemen, dengan asap mengepul dari tempat kejadian.
Walikota Tel Aviv-Jaffa Ron Huldai meminta massa yang berkumpul di lokasi ledakan untuk mengevakuasi area tersebut.
Pemerintah Kota Tel Aviv-Jaffa kemudian menyatakan bahwa mereka akan mengubah sistem pendidikan untuk minggu mendatang sehubungan dengan serangan roket yang diarahkan ke kota tersebut.
Belajar mengajar di Tel Aviv hanya akan berlangsung di ruang yang terlindungi dan diatur.
Maariv, pemilik apartemen mengatakan jika penghuni apartemen tidak sedang berada di tempat pada saat roket menghantam.
Sementara itu, sebuah bangunan di Taba, Mesir, terkena roket, Kamis (26/10/2023) malam. Diduga kuat, serangan roket tersebut berasal dari Israel.
Enam orang dilaporkan menderita luka-luka dalam serangan tersebut.
Penting untuk dicatat bahwa Taba, meskipun berbatasan dengan pemukiman Israel “Eilat”, wilayah Palestina yang diduduki berjarak sekitar 220 km dari Jalur Gaza.
Menurut Al-Qahera News, roket tersebut melukai enam orang dan merusak sebuah bangunan yang berfungsi sebagai fasilitas ambulans, serta bangunan tempat tinggal untuk administrasi Rumah Sakit Taba.
Patut dicatat juga bahwa Al-Qahera News juga mengutip sumber yang kredibel mengatakan, “Asal usul peluncuran roket belum ditentukan, dan lokasi kecelakaan sedang diperiksa untuk menentukan lokasi peluncuran,” menambahkan bahwa “sekali sumber roket dalam insiden Taba teridentifikasi, semua opsi tersedia untuk menghadapinya."
Mesir juga menggarisbawahi bahwa mereka berhak untuk menanggapi serangan tersebut kapan saja di masa depan.
Mengingat serangkaian kecurigaan yang dipromosikan di media sosial, penting untuk digarisbawahi bahwa tidak ada sistem peringatan yang diluncurkan di “Israel”, tidak ada serangan roket dari Jalur Gaza yang terdeteksi, dan tidak ada peringatan peluncuran rudal dari Yaman yang dilaporkan.
| Ratusan Ribu Warga London Kibarkan Bendera Palestina, Ada Aksi Tandingan |
|
|---|
| Brigade Al Qassam Kembali Tewaskan Sejumlah Tentara IOF Israel dan Tank |
|
|---|
| Anggota parlemen Irlandia Ingin Seret Netanyahu ke ICC |
|
|---|
| Israel Usir Pasien Dari Rumah Sakit, Dibiarkan Mati Tanpa Perawatan |
|
|---|
| Abu Obeida Sebut Al Qassam Hancurkan 160 Unit Peralatan Militer Israel |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.