Berita Kampar
Pemukiman Terendam, Ratusan Warga di Kampar Terdampak Banjir
Pemukiman warga di dua desa di Kampar terendam akibat intensitas hujan tinggi sejak Senin (18-20/12/2023).
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Ratusan warga di Kampar terdampak banjir. Pemukiman mereka terendam akibat intensitas hujan tinggi sejak Senin (18-20/12/2023).
Berdasarkan data Data Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar, banjir tersebar di empat desa dalam dua kecamatan.
Banjir paling parah dengan jumlah warga terbanyak kena dampak di Desa Kuntu Kecamatan Kampar Kiri.
"70 persen pemukiman warga terendam banjir. Akses jalan antar desa terputus," ungkap Kepala Seksi Logistik BPBD Kampar, Edison kepada Tribunpekanbaru.com.
Banjir disebabkan meluapnya beberapa sungai di Kecamatan Kampar Kiri. Kedalaman air mulai 20 centimeter hingga 1 meter. Tetapi banjir sudah surut pada Rabu (20/12/2023).
Baca juga: Berstatus Awas, BPBD Riau Imbau Masyarakat di Sekitar Sungai Kampar Waspada Banjir
Selain itu, banjir di Desa Sungai Paku Kecamatan Kampar Kiri. Banjir merendam 89 rumah warga yang terdiri dari sebanyak 346 jiwa.
"Akses jalan antar desa terputus tetapi masih bisa dilalui oleh kendaraan roda empat," katanya. Banjir belum surut hingga Rabu (20/12/2023), dengan kedalaman hingga 1 meter.
Lanjut Edison, banjir juga merendam dua desa di Kecamatan Gunung Sahilan. Di Desa Gunung Sahilan, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Gunung Sahilan.
"68 rumah terendam banjir yang terdiri dari 75 kepala keluarga dan 250 jiwa," ujarnya. Banjir yang mencapai kedalaman 60 cm belum surut.
Satu lagi di Desa Sahilan Darussalam. Banjir akibat meluapnya sungai-sungai di Kecamatan Kampar Kiri dan belum surut. Di desa ini, merendam 170 rumah yang terdiri dari 194 KK dengan kedalamam hingga 60 cm.
( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing)
| Pemkab Kampar Miliki Saldo Modal Rp204,3 Miliar pada 8 BUMD, Ada yang Mengendap, Ini Rinciannya |
|
|---|
| Dinas PUPR Kampar Sebut 40 Ha Kawasan Candi Muara Takus Milik Waduk PLTA, Situs dalam HPK |
|
|---|
| Dua Hari Warga Siabu Kampar Turun ke Jalan, Adang Kendaraan PT Ciliandra |
|
|---|
| Dua Pekan Barista Wanita Muda Hilang di Kampar, Keluarga Curiga Isi Pesan yang Masuk ke Polsek |
|
|---|
| Kawasan Candi Muara Takus Masih Milik Waduk PLTA di Kampar, Pengelola: Dulu Ikut Diganti Rugi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.