Pemilu 2024

Ketua PKB Pekanbaru Minta Masyarakat Datang ke TPS Jangan Sampai Golput

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Pekanbaru, Dr Taufik Arrakhman, mengimbau agar tidak goput di Pemilu 2024

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nurul Qomariah
Istimewa
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Pekanbaru, Dr Taufik Arrakhman, mengimbau agar tidak goput di Pemilu 2024. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Pekanbaru, Dr Taufik Arrakhman, mengimbau seluruh masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya di Pemilu 2024.

Dikatakan Taufik Arrakhman, selama ini, dirinya terus mengintruksikan kepada para kader untuk melakukan edukasi politik.

Disertai dengan ajakan memilih pada tanggal 14 Februari 2024.

"Kami dari PKB terus berkeliling menyuarakan, bahwa negara ini sudah menganggarkan puluhan triliun untuk menyelenggarakan Pemilu 2024, lebih dari Rp 70 triliun. Itu angka yang sangat fantastis, karena hampir sama dengan 10 tahun APBD Riau," ujar Taufik Arrakhman.

Artinya, dengan biaya semahal itu, proses demokrasi seperti ini harus didukung bersama-sama. Supaya, suara tidak hilang, dan tidak sia-sia.

"Kita harus informasikan terus ke masyarakat, terutama generasi milenial yang merupakan pemilih terbanyak," tuturnya.

"Bahwa Pemilu ini tidak boleh disia-siakan, karena akan menentukan arah pembangunan negara, dan daerah," imbuhnya.

Sikap apatisme, lanjut Caleg DPR RI Dapil Riau 1 nomor 5 ini, terjadi karena banyak yang merasa suaranya sia-sia, karena hanya dihitung satu.

"Jangan pikirkan yang kita dukung akan menang atau kalah, tapi pilihlah. Kita di agama Islam ini kan ada cerita tentang burung pipit memadamkan api yang membakar Nabi Ibrahim AS, walaupun hanya berdampak kecil, tapi kan usahanya sudah tercatat," ujarnya.

( Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved