Sosok Lutfi, Pengusaha Muda Asal Pangkalan Kerinci yang Lolos ke DPRD Pelalawan Riau dari Partai PKS

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Seorang politisi muda bernama Lutfi telah dikenal luas di masyarakat Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, baik di kalangan anak muda maupun orangtua selama ini.

Namanya semakin santer dibicarakan sejak masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 lalu.

Lutfi salah satu Calon Anggota Legislatif (Caleg) di Pangkalan Kerinci yang berani memasang baliho besar di Jalan Lintas Timur (Jalintim) tepat di tengah Kota Pangkalan Kerinci.

Pria kelahiran 9 Februari 1985 ini mencoba peruntungan pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024 sebagai Caleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia menduduki nomor urut 1 Daerah Pemilihan (Dapil) Pelalawan 1 yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci.

Baca juga: Sosok HM Harris Mantan Bupati Pelalawan 2 Episode, Disiapkan Golkar Maju Pilgub Riau 2024

Melalui sosialisasi yang intensif kepada masyarakat dari rumah ke rumah atau door to door, pendekatan kepada para pemuda, hingga pemasangan baliho di titik strategis ibukota Pelalawan akhirnya ia berhasil terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pelalawan. 

"Saya mendapatkan kursi keenam dari 10 kursi di Dapil Pangkalan Kerinci. PKS memang dapat satu kursi di Dapil 1," tutur ayah dua anak ini kepada tribunpekanbaru.com, Senin (29/4/2024).

Suara yang dikumpulkan Lutfi pada Pileg kemarin bukanlah mudah, melalui kerja keras siang dan malam mendekati masyarakat yang memiliki hak pilih.

Anak keempat dari pasangan almarhum H M Nasir dan Hj Husnani ini memang dikenal luwes dan mudah akrap dengan orang dari berbagai kalangan.

Sehingga pergaulannya luas dan berinteraksi dengan banyak orang. 

Sifatnya yang dermawan dan selalu membantu orang lain yang tengah kesulitan, sesuai dengan profesinya sebagai pengusaha.

Sejak kecil, Lutfi telah didik orangtuanya yang merupakan salah satu tokoh pendiri Kabupaten Pelalawan untuk berusaha.

Kemudian usai menamatkan kuliah dari Universitas Islam Riau jurusan Ilmu Pemerintahan, Lutfi semakin mengembangkan usahanya sebagai mitra bina PT RAPP dan beberapa bidang usaha lainya. 

Lelaki asal Desa Kuala Terusan ini menilai untuk membantu masyarakat secara maksimal harus masuk ke dalam sistem di pemerintahan, paling tidak melalui jalur politis ke lembaga DPRD.

Alhasil ia masuk ke Partai Golkar dan menjadi Caleg pada Pemilu tahun 2019 lalu.

Meski belum beruntung lolos ke parlemen, Lutfi tetap fokus mengembangkan usaha dan memperluas pergaulannya di tengah masyarakat.