Pembunuhan di Inhil

Bain Pelaku Pembunuhan di Inhil sebut Korban adalah orang ' Kuat ' , Ini yang bikin Ia Naik Pitam

Bain mengatakan jika ia habis kesabaran . Meskipun mengetahui korban adalah ornag kuat atau berasal dari keluarga yang disegani

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Budi Rahmat
ISTIMEWA
Pelaku pembunuhan di Inhil berinisial A alias Bain (54) mengungkap alasannya nekat menghabisi korban DH (30) 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sebut pria yang ia bunuh berasal dari keluarga yang disegani , A pelaku pembunuhan di Inhil mengaku sudah habis kesabaran .

A membunuh Bain dengan sebilah parang . Korban terkapar setelah disabet parang . Kejadian tersebut membuat gempar warga sekitar .

A sendiri mengakui bahwa ia telah membunuh Bain yang memiliki keluarga yang disegani .

Baca juga: Pengakuan Pelaku Pembunuhan di Inhil, Emosi Korban Tak Tanggungjawab Setelah Lecehkan Anak Gadisnya

Di hadapan penyidik, pelaku A mengaku tidak bisa berbuat banyak atas perlakuan yang menimpa anaknya tersebut, karena keluarga pelaku termasuk orang yang disegani di kampung tersebut.

"Tidak melaporkan kejadian itu karena dia termasuk orang kuat,” tambahnya.

Seorang pemuda di Simpang Gaung Kecamatan Gaung Kabupaten Inhil Riau berinisial DH (30) tewas dibacok oleh A alias Bain (54).
Seorang pemuda di Simpang Gaung Kecamatan Gaung Kabupaten Inhil Riau berinisial DH (30) tewas dibacok oleh A alias Bain (54). (ISTIMEWA)

Tindakan Asusila

Terkuak motif A alias Bain (54) nekat menghabisi nyawa DH seorang pemuda di Desa Simpang Gaung Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Senin (24/6/2024).

DH (30) tewas bersimbah darah setelah dibacok oleh Bain dengan menggunakan senjata parang.

Kepada polisi Bain mengaku tak bisa menahan emosinya setelah ia mendengar korban mengeluarkan kata-kata yang meremehkan dan merendahkannya.

Baca juga: Berita Populer Riau: Website PPDB SMP di Dumai Tak Bisa Diakses, Pemuda Tewas Dibacok di Inhil

Bain yang saat itu sudah memegang parang, gelap mata dan langsung mengeksekusi pelaku menggunakan parang panjang.

Menurut pelaku A, korban DH telah melakukan tindakan asusila kepada anak perempuannya, namun korban tak kunjung bertanggungjawab.

"Pelaku telah melecehkan anak saya satu bulan terakhir ini, masih saya tahan–tahan,” ujar pelaku A saat menjalani pemeriksaan lanjutan di Ruang Satreskrim Polres Inhil, Selasa (25/6) siang.

Lebih lanjut pelaku menuturkan, setelah kejadian tersebut dirinya berupaya melarikan diri untuk menghindari bentrok bersama keluarga pelaku.

"Disuruh lari karena keluarga yang saya bacok abangnya nyerang, nyari saya bawak parang juga,” tambah pelaku yang tampak tegar dengan memakai baju tahanan berwarna oranye.

Perkelahian berujung pembunuhan terjadi di Desa Simpang Gaung Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Senin (24/6) sekitar pukul 10.00 Wib.

Baca juga: Kalimat Inilah yang Bikin Bain Emosi dan Habisi Nyawa Pemuda di Inhil, Pelaku Tersindir

Korban berinisial DH (30) meregang nyawa akibat sabetan parang panjang yang dilakukan pelaku berinsial A alias Bain (54) di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Jalan Penghulu mus RT 002 RW 001 Dusun Tanjung Mutiara.

Kejadian tersebut menjadi perhatian banyak pihak . Apalagi aksi yang dilakukan A begitu sadis . Polisi terus mendalami kasus tersebut. (*)

( Tribunpekanbaru.com / T. Muhammad Fadhli).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved