Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Janda Bunuh Pegawai Honorer di Nunukan

Skenario Licik Pembunuhan Pegawai Honorer Nunukan , Karang Cerita hingga Bawa Celana dan Sendal

Pelaku bikin skenario pembunuhan dengan membawa barang bukti celana dan sendal . Korban adalah pegawai honorer di Kabupaten Nunukan

Editor: Budi Rahmat
Kompas.com/kolase
KRONOLOGI Pegawai Honorer Dibunuh Janda 6 Anak Gegara Sakit Hati Tak Dinikahi 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Skenario licik Jada enam 6 memnghabisi pegawai honorer Nunukan, pada Selasa (25/6/2024) dini hari
. Karang cerita dan salahkan sosok Unding sebagai pelaku pembunuhan .

Janda yang berinisial B ini dengan lugas menceritakan kronologi pembunuhan korban yang bernama Yohanes Sutoyo (44) . Korban adalah teman dekat pelaku .

Dan kepada polisi pelaku kemudian juga membawa barang bukti berupa celana dan sendal yang disebutnya milik Unding orang yang dijadikan kambing hitam sebagai pelaku .

Namun , polisi tentu saja tidak bisa dengan mudah dikibuli . B yang teruse berapi-api menceritakan perihal pembunuhan pada akhirnya menyerah setelah polisi mendapati fakta-fakta yang berbeda di tempat kejadian perkara

Skenario Licik Pelaku

Kasat Reskrim Polres Nunukan, AKP Lusgi Simanungkalit mengungkapkan, pelaku pembunuh merupakan kekasih korban. Untuk diketahui, pelaku pernah menikah sebanyak 3 kali, sebelum menjalin asmara dengan korban.

"Dari hasil penyelidikan dan pendalaman kasus yang kami lakukan, pelaku adalah B (38), kekasih korban. Motif pelaku karena sakit hati dan malu karena tak kunjung dinikahi,"ujarnya, dalam rilis pers, Kamis (27/6/2024).

B, sudah menjalin hubungan asmara dengan korban selama 3 tahun. B yang merupakan seorang janda dengan 6 anak ini, ingin sebuah kepastian hubungan.

"Dan sebelum kejadian, terjadilah cekcok yang berujung penikaman yang menewaskan korban,"imbuhnya.

Usai membunuh korban, pelaku berinisiatif datang ke Polsek Nunukan. B pun sudah merancang cerita untuk disampaikan ke polisi. 

B bercerita bahwa saat tidur bersama korban tiba-tiba datang pelaku bernama Unding yang berniat memperkosanya. 

"Dan menurut skenario pelaku, korban mencoba melawan, sehingga Unding menusuk leher dan dada korban,"jelasnya.

Untuk memastikan skenario ceritanya sempurna, pelaku membawa celana jeans dan sandal selop hitam yang dikatakan milik Unding ke depan rumah.

B bergegas mencuci pisau kecil sepanjang 20 cm yang digunakan untuk membunuh korban. Pisau itu diletakkan kembali di tempat sendok.

Setelah itu, pelaku memeluk erat anaknya, dan meminta maaf tanpa mengatakan apa kesalahannya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved