Pembakaran Mobil di Pelalawan
Dipecat dari PTSI Karena Kecelakaan, Tsk Taufik Sakit Hati dan Ajak Temannya Bakar Mobil Korban
Modus operandi dalam perkara pembakaran mobil ini diungkap oleh Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK saat konferensi pers
Penulis: johanes | Editor: Theo Rizky
Setibanya di rumah Samsul, tersangka Taufik yang duduk di boncengan menyiramkan pertalite ke belakang mobil korban dan melempar api obor dari kayu hingga kebakaran terjadi.
Saat berakhir pelaku Defri mengendari sepeda motor dengan menggunakan baju loreng merah hitam dan tersangka Taufik pakai baju loreng hijau hitam.
Keduanya langsung kabur ke arah Kota Pekanbaru setelah beraksi. Hingga akhirnya berhasil ditangkap tim Opsnal Polres Pelalawan di Pekanbaru dan Kampar.
Pelaku dikenakan pasal 187 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) dengan hukuman penjara paling lama 12 tahun kurungan.
"Tentu hukuman yang dipersangkakan ke tersangka Taufik sebagai pelaku utama dengan tersangka Defri yang hanya ikut serta, berbeda dalam berkasnya nanti," tukas mantan Kapolres Intan Jaya Papua ini.
( Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung )
Pakai Baju Loreng Saat Beraksi, 2 TSK Pembakaran Mobil di Pelalawan Bukan Aparat dan Anggota Ormas |
![]() |
---|
Kronologi Penangkapan 2 Pelaku Pembakaran Mobil di Pelalawan, Rekaman CCTV Dikumpulkan |
![]() |
---|
CCTV Ungkap Cara Pelaku Bakar Mobil Petinggi PTSI di Pelalawan Riau, Siram Pertalite Lempar Kayu Api |
![]() |
---|
Breaking News: Polres Pelalawan Riau Tangkap 2 Pelaku Pembakaran Mobil Warga Pangkalan Kerinci |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.