Pilkada di Riau
Dianggap Tidak Solid dan Dukung Gubernur Lain, Dua Calon Kepala Daerah di Riau Bakal Disanksi Golkar
Seperti Ida Yulita Susanti yang disebut cenderung mendukung Abdul Wahid - SF Hariyanto.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Partai Golkar Riau dikabarkan akan menjatuhkan sanksi kepada dua calon kepala daerahnya.
Mereka adalah Calon Walikota Pekanbaru Ida Yulita Susanti dan Calon Bupati Kuantan Singingi Adam.
Penyebabnya, keduanya dianggap tidak tegak lurus denan mendukung Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang diusung Golkar.
Seperti Ida Yulita Susanti yang disebut cenderung mendukung Abdul Wahid - SF Hariyanto.
Bahkan Ia kampanye bersama turun ke masyarakat.
Meskipun alasan Ida Yulita Susanti ini terjadi karena koalisi antara partai di lapangan, dan ia juga tetap mengkampanyekan Paslon yang diusung Golkar yakni Syamsuar - Mawardi.
Kemudian sudah muncul pemberitaan ke publik juga terkait pernyataan Adam calon Bupati Kuansing yang juga merupakan ketua DPD Golkar Kuansing merapat ke Paslon lain karena calon Golkar di Pilkada Gubernur tidak memperhatikan mereka berjuang di lapangan.
Baca juga: Sebut Ivan Sugianto Tukang Servis HP, Pembelaan Ahmad Sahroni Dicecar Warganet: Bongkar Kejanggalan
Baca juga: Bak Kena Karma, Kemenangan Bahrain Gagal di Menit 90+6: Berbagi Poin dengan Australia
Sehingga Adam juga akan merapat ke pasangan calon lain Muhammad Nasir - Muhammad Wardan.
Menanggapi kondisi tersebut, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Bappilu Golkar Riau Ikhsan menegaskan, pihaknya pasti akan memberikan sanksi kepada calon kepala daerah yang seperti ini.
"Ya pastilah (berita sanksi) kan kami tau aturan,"ujar Ikhsan.
Saat ini memang calon Kepala Daerah Golkar di lapangan juga terlihat berjalan sendiri-sendiri.
Apalagi di Kampar pasangan calon Repol - Ardo juga mendapatkan dukungan dari Ustadz Abdul Somad (UAS) yang merupakan lawan Golkar di Pilkada Riau karena UAS mendukung Bermarwah (Abdul Wahid - SF Hariyanto).
Sedangkan yang masih sejalan dan solid hanya terlihat di Pilkada Kabupaten Rokan Hilir, Golkar mengusung petahana, meskipun lawannya juga merupakan kader senior partai Golkar yakni Bistamam.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Bengkalis Paling Adem, Rohil Paling Panas Pilkada di Riau |
![]() |
---|
Dua Calon Kepala Daerah Kader Golkar di Riau Terancam Diberi Sanksi Partainya, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Anggota DPD RI Datangi BKD Riau Pertanyakan Netralitas ASN di Pilkada |
![]() |
---|
APK Paslon Pilkada di Riau Berserak Tidak Teratur Ganggu Masyarakat Umum |
![]() |
---|
Besok Surat Suara Selesai Cetak, Langsung Didistribusikan ke Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.