Siswa SMK Ditembak Polisi

UPDATE Fakta Siswa SMK di Semarang Tewas Ditembak Polisi: Tak Ada Tawuran, Hanya karena Kesal

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap Aipda RS, dia kesal karena kendaraannya kena pepet saat pelaku akan pulang dari kantor ke rumahnya.

IST
Pelajar Semarang GRO (17) yang ditembak Aipda Robig Zaenudin (38) anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Update terbaru Siswa SMK Ditembak Polisi di Semarang.

Diketahui hari ini Selasa (3/12/2024), Komisi III DPR melakukan rapat dengar pendapat dengan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar di gedung Parlemen Jakarta.

Rapat terkait penembakan yang dilakukan polisi Aipda RZ terhadap siswa SMKN 4 Semarang Gamma Rizkynata hingga tewas pada Minggu (24/11/2024) lalu.

Hadir juga Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Aris Supriyono.

Dalam rapat itu terungkap sejumlah fakta baru mengenai penembakan itu yang belum banyak diketahui publik diantara:

1.Motif Penembakan Karena Marah Motornya Dipepet

Kabid Propam Polda Jateng Kombes Pol Aris Supriyono akhirnya mengungkap motif Aipda RZ menembak Gamma alias GRO.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap Aipda RS, dia kesal karena kendaraannya kena pepet saat pelaku akan pulang dari kantor ke rumahnya.

Saat itu korban dianggap telah mengganggu jalannya.

"Motif yang dilakukan oleh terduga pelanggar dikarenakan pada saat perjalanan pulang mendapat satu kendaraan yang memakan jalannya terduga pelanggar jadi kena pepet," kata Aris.

Saat itu, Aris menyatakan bahwa pelaku sempat mengejar korban yang kabur ke dalam gang.

Namun saat itu pelaku menunggu sampai korban balik kembali ke titik semula.

Tak lama kemudian korban kembali ke titik semula yang menjadi tempat terjadinya saling pepet.

Baca juga: Kebakaran di Pelalawan Dini Hari, Korban Tarik Anak dan Istrinya Usai Lihat Api di Loteng Kamar

Baca juga: INILAH Curhatan Aipda Nikson Pangaribuan Sebelum Habisi Nyawa Ibunya Sendiri: Dikerjai Mantan Istri

Di saat itu pelaku melakukan penembakan kepada korban.

"Akhirnya terduga pelanggar menunggu tiga orang ini putar balik, kurang lebih seperti itu dan terjadilah penembakan," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved