Pencuri 1,2 Ton Sawit di Inhu Ditangkap Polisi, Urine Positif Sabu-sabu

TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Pencuri 1,2 ton sawit di Inhu ditangkap aparat kepolisian.

Petani kelapa sawit di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) banyak dirugikan oleh para pelaku pencuri sawit atau yang sering disebut ninja sawit. 

Tidak main-main, para pelaku nekat mencuri buah sawit hingga mencapai berat 1 ton.

Seperti yang terjadi di kebun kelapa sawit milik warga yang berlokasi di Desa Air Jernih, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu. 

Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasubsi Penmas Polres Inhu, Aiptu Misran menerangkan bahwa kejadian pencurian sawit tersebut terjadi pada Rabu (4/12/2024).

Pekerja kebun, Hardi Wiranata sempat mengamankan pelaku pencuri sawit atas nama DP alias Deni (32). 

Menurut laporan, kejadian bermula saat Hardi bersama karyawan kebun lainnya tengah membersihkan areal kebun sekitar pukul 16.00 WIB.

Mereka mendapati buah kelapa sawit yang sudah dipanen tanpa izin.

Saat memeriksa lebih jauh, Hardi melihat seorang pria sedang memanen sawit tersebut.

Pelaku sempat ditangkap oleh salah satu karyawan bernama Agus.

"Pelaku melakukan perlawanan dan berhasil melarikan diri ke arah Desa Air Jernih. Dalam insiden ini, korban diperkirakan mengalami kerugian sebesar 3 juta Rupiah," ujar Misran, Jumat (6/12/2024).

Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Rengat Barat. 

Aparat Kepolisian Polsek Rengat Barat yang menerima laporan langsung bergerak mengejar pelaku.

Polisi menangkap DP alias Deni, seorang warga Desa Air Jernih.

Setelah diamankan, dilakukan tes urine terhadap Deni yang menunjukkan hasil positif menggunakan methamphetamine atau sabu-sabu.