Berita Viral
Sunarti Syok, Janin 9 Bulan di Perutnya Mendadak Hilang Saat Persalinan, Bidan Beri Kesaksian Ini
saat tengah bersiap-siap melahirkan, wanita asal Desa Sawoo, Ponorogo, Jawa Timur tersentak karena perutnya tiba-tiba terasa kosong.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Apa yang sebenarnya terjadi? janin di perut wanita ini mendadak hilang.
Padahal Sunarti mengaku usia kandungannya telah mencapai 9 bulan dan bakal melahirkan pada 10 Desember 2024 kemarin.
Namun saat tengah bersiap-siap melahirkan, wanita asal Desa Sawoo, Ponorogo, Jawa Timur tersentak karena perutnya tiba-tiba terasa kosong.
Sunarti dan keluarganya juga terkejut karena perut Sunarti mendadak kempes.
Diakui Sunarti, janinnya telah hilang tanpa ia sadari.
Hal aneh yang dialami Sunarti turut menyita perhatian warga setempat hingga ketua RT.
Ketua RT Setyo Utomo pun bercerita soal kabar kehamilan Sunarti yang mengandung anak pertama.
Diakui Setyo, ia selama ini melihat perubahan tubuh Sunarti setelah mengaku hamil.
"Badannya emang gemuk sebelum hamil tapi pas waktu kehamilan secara fisik sudah berbeda lagi," kata Setyo dilansir TribunnewsBogor.com dari akun Instagram pembasmi.kehaluan.reall, Jumat (13/12/2024).
Kesaksian bidan yang memeriksa Sunarti
Sementara itu, nasib pilu yang dialami Sunarti turut ditanggapi saudaranya.
Kakak ipar Sunarti, Boyadi bercerita bahwa keluarga besar sudah tahu kehamilan Sunarti sejak sembilan bulan lalu.
Bahkan keluarga sudah bersiap menyambut anak pertama Sunarti tersebut.
Diungkap Boyadi, Sunarti sempat bercerita ke keluarganya bahwa kata bidan ia akan melahirkan di tanggal 10 Desember 2024.
Sunarti juga mengaku rutin memeriksakan kandunganya ke bidan tiap bulan.
"Semua orang sudah mengamini, tetangga semua juga. Bahkan yang tahu dia itu (Sunarti) memang benar-benar hamil. Tanggal 10 itu mau melahirkan, itu menurut bidan yang memeriksa," pungkas Boyadi.
Namun saat dikonfirmasi ke bidan yang disebut-sebut Sunarti, keluarga dibuat syok.
Sebab bidan tersebut mengaku tidak pernah memeriksa Sunarti selama ini.
Sang bidan malah mengaku dirinya sejak lama cuti.
"Ternyata bidan yang memeriksa dikonfirmasi (mengaku) tidak pernah memeriksa (Sunarti) karena katanya cuti. Tapi yang bersangkutan (Sunarti mengaku) benar-benar periksa (ke bidan)," imbuh Boyadi.
Atas pengakuan Sunarti yang berbeda dengan bidan tersebut, keluarga dibuat bingung.
Kini keluarga hanya bisa memberikan dukungan kepada Sunarti lantaran kondisinya lemah.
"Kondisi fisik (Sunarti) sekarang itu lemah seperti habis melahirkan,"
Sementara itu terkait kasus yang dialami Sunarti, pihak kepolisian turun tangan.
Kapolsek Sawoo AKP Joko Suseno menyebut timnya langsung terjun ke kediaman Sunarti.
"Kami mendapatkan informasi dari warga, bahwa ada ibu-ibu yang menurut pengakuannya hamil. Namun kemarin pagi beliau berasa hilang kehamilannya. Akhirnya kami datang ke rumah beliau dan kami dengan tim medis untuk melakukan pemeriksaan secara medis terhadap yang bersangkutan," imbuh AKP Joko Suseno.
"Dari keterangan sementara, beliau mengaku hamil. Dari penelusuran tim medis ini masih perlu ada pencocokan keterangan itu, harus diperiksa pemeriksaan medis detail," sambungnya.
2 penyebab janin hilang kata medis
Kasus hilangnya janin di tubuh ibu hamil yang kerap dikaitkan dengan hal-hal mistis nyatanya bisa dijelaskan secara medis.
Dalam istilah kedokteran, hilangnya janin bisa disebabkan oleh dua hal.
Pertama bisa jadi karena pseudocyesis alias kondisi ketika seorang wanita mengalami gejala dan tanda yang mirip dengan kehamilan asli, namun, sebenarnya tidak terjadi kehamilan dan tidak ada janin yang berkembang di dalam rahim.
Penyebabnya adalah karena wanita yang memiliki keinginan besar dalam memiliki anak, terlebih pada pasangan yang infertil, pernah mengalami keguguran, usia menelang menopause, atau karena tuntutan dari pihak keluarga untuk segera memiliki anak.
Secara tidak langsung impuls itu mempengaruhi produksi hormon-hormon di otaknya untuk memproduksi hormon seperti yang dihasilkan dalam kehamilan, estrogen, progesteron, dan prolaktin.
Akhirnya muncul tanda-tanda persis seperti kehamilan.
Menurut penjelasan dr Rico N di laman Alodokter, lamanya pseudocyesis sangat bervariasi mulai dari beberapa minggu, bulan, 9 bulan, sampai ada yang betahun-tahun.
Kedua, penyebab janin disebut menghilang tiba-tiba adalah karena hamil kosong atau blighted ovum.
Dalam laman alodokter,blighted ovum atau hamil kosong adalah kehamilan yang tidak mengandung embrio.
Hamil kosong biasanya disebabkan karena adanya kelainan kromosom, misalnya pembelahan sel yang tidak sempurna atau kualitas sel telur dan sperma yang tidak bagus.
Pada kasus hamil kosong, pembuahan (pertemuan sel telur dan sel sperma) tetap terjadi, tetapi hasil pembuahan ini tidak berkembang menjadi embrio.
Blighted ovum atau hamil kosong sering kali baru diketahui setelah menjalani USG.
Hal ini karena gejala-gejala yang umum dirasakan selama kehamilan, seperti mual, muntah, hasil test pack yang positif, payudara yang terasa lebih keras.
( Tribunpekanbaru.com )
| Polisi Malaysia Kaget Saat Mau Tilang, Ternyata Pengemudinya Anggota TNI dan Pemain Persib |
|
|---|
| Viral, Anggota DPRD Bogem Guru SMP di Trenggalek, Alasannya Gegara HP Disita |
|
|---|
| Heboh Anggota Satpol PP Banting PKL saat Razia, Dibela Kasatpol: Dia Melindungi Diri |
|
|---|
| Terungkap Keberadaan Ayah dari 2 Anak yang 28 Hari Tak Makan, Lemas di Samping Jasad Ibunya |
|
|---|
| Nasib Rana Saputra, Guru yang Tampar Siswa Karena Bolos Sekolah Diminta Ganti Rugi oleh Wali Murid |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/janin-di-perut-seorang-ibu-hamil-9-bulan-bernama-Sunarti-tiba-tiba-hilang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.