Satu Orang Tewas Akibat Pengeroyokan di Inhu, Enam Orang Diamankan, di Antaranya Pelajar

TRIBUNPEKANBARU.COM, INHU - Peristiwa pengeroyokan menggemparkan warga Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau, yang terjadi pada Sabtu (26/7/2025).

Pasalnya pengeroyokan yang terjadi di Jalan Jendral Sudirman, tepatnya di RT 003 RW 004, mengakibatkan satu korban jiwa bernama Rohman meregang nyawa.

Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasi Humas Polres Inhu, Aiptu Misran mengatakan bahwa pihak Kepolisian mengamankan enam orang tersangka yang terlibat dalam pengeroyokan itu.

Enam orang pelaku pengeroyokan tersebut, antara lain MPS (23), warga Kelurahan Pangkalan Kasai, MK (18), YH (17), pelajar asal Pematang Reba, STJ (20), warga Desa Petala Bumi, CA (19), warga Belilas, dan RAF (17), pelajar, warga Desa Petala Bumi.

Misran mengatakan setelah melakukan pengeroyokan, para pelaku langsung melarikan diri.

Baca juga: Potensi Kerugian Negara Rp 17 M, Kejari Inhu Geledah Rumah Dirut BPR

Baca juga: Keluarga Korban Desak Kepolisian Usut Kasus Perundungan di Inhu Secara Transparan

"Pada Minggu dini hari, sekira pukul 00.10 WIB, anggota kami mendapat informasi dari warga bahwa telah terjadi keributan antar pemuda. Saat tim tiba di lokasi, para pelaku sudah melarikan diri. Namun dari keterangan saksi dan barang bukti yang ditemukan di TKP, penyelidikan langsung kami lakukan," terang AIPTU Misran.

Salah satu bukti penting di tempat kejadian adalah satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU putih yang ditinggalkan.

Dari keterangan saksi bernama Tadi, diketahui bahwa pemilik motor tersebut telah dilarikan ke Puskesmas Pangkalan Kasai bersama korban.

Selain itu, barang bukti yang turut diamankan dalam kasus ini meliputi satu buah balok kayu yang diduga digunakan saat pengeroyokan, serta pakaian korban berupa jaket coklat, kaos hijau, dan celana abu-abu.

(Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)