Lokasi Baru tak Layak, Pedagang Terminal C Payung Sekaki Tolak Pindah

Penulis: Fernando
Editor: Ilham Yafiz
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru meninjau dan mengecek Terminal C Payung Sekaki yang ditempati para pedagang, Senin (13/5/2019).

"Saat ini pemindahannya juga mendadak, biasanya ada peringatan satu hingga tiga hari, ini malah mau dieksekusi saja lagi," ujar pria yang sudah berjualan cabe sejak 1986 lalu.

Senin kemarin proses pengosongan Terminal Tipe C Payung Sekaki, Kota Pekanbaru mulai dilakukan, namun pedagang tetap bertahan.

Mereka belum membongkar sendiri lapaknya. Ada ratusan lapak masih berdiri di areal terminal yang dikelola Pemerintah Kota Pekanbaru.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso menegaskan bahwa proses pengosongan sudah berlangsung Senin siang.

Ia memastikan para pedagang tidak boleh lagi berjualan di dalam terminal.

Mereka harus segera membongkar lapaknya.

Dinas bakal memasang portal di pintu masuk terminal dari arah Jalan Air Hitam.

Mereka ingin mencegah truk pengangkut komoditi pasar itu masuk ke areal Terminal Tipe C Payung Sekaki.

Ada petugas dinas perhubungan yang berjaga hingga malam di pintu masuk.

Mereka berjaga untuk memastikan tidak ada pedagang yang masuk Senin malam.

Pedagang yang tetap masuk tanpa izin ke terminal berarti sudah melanggar.

"Tim bakal siapkan portal di pintu masuk, agar tidak bisa jadi akses masuk kendaraan angkutan milik pedagang," jelas Yuliarso kepada Tribun, Senin siang.

Menurutnya, dinas masih menyediakan satu pintu masuk untuk akses bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) ke Terminal Tipe C Pekanbaru.

Pengosongan ini dilakukan karena terminal bakal jadi areal parkir bus TMP.

Dinas melakukan upaya pengosongan sesuai hasil rapat akhir pekan kemarin. Saat itu disepakati pemindahan pedagang terhitung Senin.

Halaman
123

Berita Terkini